Frasa Bahasa Inggris yang Harus Dikuasai oleh Karyawan
Dalam dunia bisnis yang semakin global, menguasai frasa bahasa Inggris tertentu sangat penting bagi karyawan. Frasa-frasa ini membantu komunikasi yang efektif, baik dalam rapat, percakapan sehari-hari, email, maupun negosiasi. Berikut adalah beberapa frasa kunci yang harus dikuasai oleh karyawan, lengkap dengan penjelasan dan contoh penggunaannya.
1. Frasa untuk Berbicara di Telepon
What can I do for you?
- Frasa ini sangat penting saat menjawab telepon, karena memberikan kesan bahwa Anda siap membantu dengan sopan dan profesional.
- Contoh: “Hi John! This is Linda. What can I do for you?” (Hai John! Ini Linda. Apa yang bisa saya lakukan untuk Anda?)
I’m trying to reach…
- Frasa ini digunakan saat Anda ingin menghubungi seseorang melalui telepon.
- Contoh: “Hello, this is Maria. I’m trying to reach David from the finance department.” (Halo, ini Maria. Saya mencoba menghubungi David dari departemen keuangan.)
I don’t quite understand
- Saat tidak mengerti sesuatu yang dikatakan, frasa ini sangat berguna.
- Contoh: “Sorry, I don’t quite understand; could you repeat what you just said?” (Maaf, saya tidak begitu mengerti; bisakah Anda mengulangi apa yang baru saja Anda katakan?)
2. Frasa untuk Berkomunikasi Melalui Email
I’m reaching out because…
- Memulai email dengan frasa ini membantu menjelaskan tujuan Anda dengan jelas dan sopan.
- Contoh: “Hello James! I’m reaching out because I have a business proposal for you.” (Halo James! Saya menghubungi Anda karena saya punya proposal bisnis untuk Anda.)
I’ll get back to you
- Frasa ini menunjukkan bahwa Anda sedang sibuk tetapi akan menindaklanjuti sesegera mungkin.
- Contoh: “I’ll get back to you about the report as soon as I finish this project.” (Saya akan menghubungi Anda kembali tentang laporan itu segera setelah saya menyelesaikan proyek ini.)
I just wanted to follow up…
- Digunakan untuk mengingatkan penerima email yang mungkin belum merespons pesan sebelumnya.
- Contoh: “Hi Veronica! I just wanted to follow up on the email I sent last Monday.” (Hai Veronica! Saya hanya ingin menindaklanjuti email yang saya kirim Senin lalu.)
3. Frasa untuk Berbasa-basi di Kantor
What do you do?
- Pertanyaan ini berguna untuk mengenal rekan kerja baru dan memulai percakapan.
- Contoh: “I’m a project manager. What do you do?” (Saya adalah seorang manajer proyek. Apa pekerjaanmu?)
How did you get into…?
- Frasa ini menanyakan latar belakang atau alasan seseorang memilih karier tertentu.
- Contoh: “It’s interesting that you work in marketing. How did you get into this field?” (Menarik sekali Anda bekerja di bidang pemasaran. Bagaimana Anda bisa masuk ke bidang ini?)
How’s everything going in…?
- Berguna untuk menanyakan perkembangan dalam departemen atau proyek tertentu.
- Contoh: “Hi Alex! How’s everything going in the research division?” (Hai Alex! Bagaimana semuanya berjalan di divisi riset?)
4. Frasa untuk Menegosiasikan Kesepakatan
How did you arrive at this price?
- Frasa ini digunakan untuk menanyakan dasar dari penawaran harga yang diberikan, dengan cara yang sopan dan profesional.
- Contoh: “We’d like to know, how did you arrive at $300 per unit?” (Kami ingin tahu, bagaimana Anda sampai pada harga $300 per unit?)
We’d like to make a counter-offer
- Digunakan saat menolak penawaran awal dan memberikan alternatif lain.
- Contoh: “Thank you for your offer of $100,000. We’d like to make a counter-offer of $85,000.” (Terima kasih atas tawaran Anda sebesar $100.000. Kami ingin menawarkan proposal balasan sebesar $85.000.)
The bottom line is…
- Menyampaikan poin utama atau posisi akhir Anda dalam negosiasi.
- Contoh: “The bottom line is, we cannot agree to that amount.” (Intinya adalah, kami tidak bisa menyetujui jumlah tersebut.)
5. Frasa untuk Berbicara dengan Manajer Anda
Is it possible to speak with…?
- Frasa ini menunjukkan kesopanan saat ingin berbicara dengan manajer atau atasan.
- Contoh: “Hi, this is Ella. Is it possible to speak with Mr. Lee?” (Hai, ini Ella. Apakah mungkin untuk berbicara dengan Tuan Lee?)
Is there a way…?
- Menawarkan saran atau solusi alternatif dengan cara yang sopan.
- Contoh: “Is there a way we can complete this project faster?” (Apakah ada cara agar kita dapat menyelesaikan proyek ini lebih cepat?)
Do you have any feedback for me?
- Meminta umpan balik dari manajer tentang pekerjaan yang telah Anda lakukan.
- Contoh: “Thank you for reviewing my report! Do you have any feedback for me?” (Terima kasih telah meninjau laporan saya! Apakah Anda punya tanggapan untuk saya?)
Kesimpulan
Menguasai frasa bahasa Inggris bisnis sangat penting untuk komunikasi yang efektif di tempat kerja. Frasa-frasa ini membantu Anda dalam berbagai situasi, mulai dari berbicara di telepon, mengirim email, berbasa-basi dengan rekan kerja, menegosiasikan kesepakatan, hingga berkomunikasi dengan manajer. Dengan sering berlatih dan menggunakan frasa ini dalam percakapan sehari-hari, Anda akan menjadi lebih percaya diri dan fasih dalam berkomunikasi di lingkungan bisnis internasional. Jangan ragu untuk terus belajar dan mengembangkan kemampuan bahasa Inggris Anda, karena kemampuan ini akan membuka lebih banyak peluang dan mendukung kesuksesan karier Anda.