Mitologi Jepang menjadi salah satu cerita rakyat yang cukup mendunia saat ini. Kisahnya bahkan disajikan dalam berbagai bentuk, sehingga masyarakat dunia tahu akan cerita rakyat yang berasal dari Negeri Sakura tersebut.
Sama seperti cerita mitos lain, mitologi yang ada di Jepang sendiri merupakan kisah-kisah dalam sebuah masyarakat yang tersaji dan ditulis ke dalam buku. Jepang dalam era kuno merupakan wilayah yang memiliki banyak kepercayaan dan folklor di dalamnya.
Dahulu wilayah kepulauan tersebut dikuasai oleh beberapa keluarga kerajaan hingga suku-suku tertentu. Dalam setiap entitas tersebut, masing-masing dari mereka memiliki kisah-kisah mitologi yang berbeda. Namun hanya beberapa saja yang dikenal hingga saat ini.
Asal Usul Mitologi Jepang
Pada dasarnya mitologi bisa disebut sebagai salah satu kisah yang didalamnya memperlihatkan makhluk-makhluk irasional. Seperti yang bentuknya tidak kasat mata hingga seorang dewa. Mitologi sendiri sering sekali dihubungkan dengan kehidupan realistis.
Sehingga banyak masyarakat yang menganggap bahwa mitologi memang benar-benar terjadi. Beberapa mitologi terkenal dunia biasanya sangat erat hubungannya dengan kekuatan supranatural.
Namun di Jepang hal ini memiliki fokus tersendiri yakni kaitannya dengan penciptaan daratan atau pulau di wilayah tersebut. Mitos-mitos yang ada di Jepang memiliki wujud yang sangat kompleks.
Karena merupakan gabungan dari berbagai unsur mulai dari histori hingga budaya dan kepercayaan di sana. Kepercayaan Jepang sangat dipengaruhi oleh Buddha dan Shinto serta dari negara terdekat mereka yakni Tiongkok.
Pengaruh-pengaruh tadi pada akhirnya bersatu dengan unsur-unsur yang berasal dari orang-orang Jepang sendiri. Lahirlah mitologi-mitologi tersebut yang pada mulanya merupakan kisah rakyat dari mulut ke mulut.
Hingga berujung menjadi kumpulan syair dan teks tertulis yang jadi pijakan sejarah di Jepang hingga saat ini. Negara ini memiliki sebuah buku kuno yang jadi lahirnya cerita mistis di sini.
Teks Nihonshoki
Merupakan sebuah buku resmi yang berisi tentang sejarah dari negara Jepang berasal dari era Nara. Disebut sebagai buku sejarah tertua yang membahas Jepang dan terus dipakai hingga saat ini. Teks kuno tersebut memiliki jumlah sebanyak 30 jilid.
Dalam jilid pertamanya terdapat banyak mitologi yang berasal dari rakyat Jepang. Bentukan buku sejarah kuno ini dibuat secara runut menggunakan aksara kanbun yang adalah huruf Tiongkok klasik.
Teks Kojiki
Kojiki sendiri merupakan salah satu buku sejarah yang cukup tua di negara tersebut. Meski demikian teks sejarah ini bukanlah tulisan yang resmi dibuat dan dipersembahkan untuk kaisar Jepang. Di dalamnya terdapat banyak kisah mistis hingga cerita penciptaan langit dan bumi.
Berkat seseorang bernama Norinaga yang lahir pada zaman edo. Dirinya menulis buku berjudul Kojiki den yang dimaksudkan untuk memberikan tafsiran ihwal teks Kojiki. Proses penafsiran itu sendiri malah membuat sumber utama mitologi Jepang.
Yang berasal dari Nihonshoki beralih ke Kojiki. Pemakaian Kojiki sebagai pijakan mitologi di negara tersebut ternyata dipakai hingga saat ini.
Lahirnya Mitos Penciptaan Dunia
Jepang yang memiliki kebudayaan yang cukup banyak di dalamnya ternyata juga mempunyai mitos dalam hal penciptaan. Mitos penciptaan ini sendiri berkutat pada beberapa dewa yang nantinya melahirkan pulau-pulau yang ada di Jepang.
Menurut kisah-kisah dalam mitos tersebut lahirnya daratan Jepang berasal dari para dewa-dewi. Yang mana mereka memiliki nama lain yakni kami. Mereka memiliki kemampuan dan kekuatan luar biasa hingga akhirnya melahirkan pulau-pulau di Jepang.
Izanagi dan Izanami
Salah satu mitologi terkenal yang menjadi lahirnya pulau-pulau awal di Jepang erat kaitannya dengan cerita salah satu dewa bernama Izanagi dan Izanami. Keduanya merupakan anak dari dewa tertinggi yang hidup di surga.
Secara singkat Izanagi dan Izanami turun ke bumi untuk kemudian memiliki tugas mengaduk lautan. Hasil dari hal tersebut adalah muncul pulau pertama Jepang yang bernama Onogoro. Pulau ini sendiri merupakan salah satu daratan penting yang ada di negeri ini.
Setelah pulau tersebut lahir, kedua dewa tadi pun turun ke sana sambil menghasilkan banyak anak di dalamnya. Ada sebanyak delapan anak yang mereka lahirkan dan menjadi jajaran pulau di negara Sakura ini.
Lalu lahirlah seorang anak yang merupakan Dewa Api, menyebabkan Izanami terbunuh dibuatnya. Hal itu lantaran Dewa Izanami terbakar ketika melahirkan anak tersebut. Melihat hal ini Izanagi pun marah besar dan membuat anak yang baru lahir tadi meninggal.
Singkat cerita Izanagi pun turun ke dunia bawah yakni Yomi, untuk menyelamatkan sang istri Izanami. Namun sayang ketika masuk ke tempat orang-orang mati ini, istrinya telah sepenuhnya berubah hingga membuat dirinya ketakutan.
Izanagi pun berlari meninggalkan Yomi dan segera mandi untuk membersihkan kotoran dari dunia tadi. Saat mandi atau misogi secara tidak sengaja dirinya melahirkan tiga anak yang akan menguasai dunia nantinya.
Amaterasu dan Susanoo di Mitologi Jepang
Kedua dewa ini merupakan anak yang lahir tanpa sengaja dari Izanagi usai dirinya melakukan kegiatan misogi atau mandi. Setelah mandi tadi lahirlah anak bernama Amaterasu yang lahir ketika mencuci mata kiri.
Saat mencuci mata kanan lahir anak lain bernama Tsukuyomi. Terakhir ketika mencuci hidung, lahirlah Dewa Lautan yang bernama Susanoo. Ketiganya diberikan anugerah oleh Izanagi untuk menguasai dunia.
Dewa bernama Susanoo sendiri terkenal merupakan seseorang yang sering berbuat onar. Dirinya pernah ingin menguasai tahta milik ayahnya yang ada di atas langit hingga membuat kerusakan di dunia karena teriakan-teriakannya.
Pernah suatu ketika Susanoo ingin berkunjung ke wilayah Amaterasu yang bernama Takamanohara. Tempat tersebut merupakan daerah yang dikuasai oleh Amaterasu tadi. Saat berkunjung ke tempat tersebut Susanoo malah mendapat sambutan yang tidak hangat.
Ia mendapatkan hujan busur dan juga panah yang menghujam ke dalam tubuhnya.Peristiwa ini lagi-lagi melahirkan banyak kami atau dewa yang dipercaya oleh masyarakat setempat. Dalam perjalanannya Amaterasu pun mengizinkan saudaranya untuk menetap di kediamannya.
Sayangnya Susanoo tadi kembali membuat onar hingga akhirnya membuat sang kakak pergi meninggalkan tempat suci tersebut. Kejadian perginya Amaterasu yang merupakan Dewa Matahari membuat dunia gelap gulita.
Semua dewa dewi yang ada di sana cukup gusar dan kebingungan hingga akhirnya Amaterasu pun keluar dari persembunyiannya dan mengusir si pembuat onar.
Kaisar Legendaris Jepang
Salah satu kaisar Jepang yang cukup terhormat dan dikenal oleh masyarakat setempat bernama Jimmu dipercaya merupakan keturunan langsung dari dewa. Dirinya bahkan menjadi legenda yang selalu diperbincangkan oleh setiap penduduk Jepang.
Dulunya ia merupakan pemimpin dari negara bernama Yamato. Nama tersebut sebenarnya merupakan nama lain dari negara Jepang. Kehadiran Kaisar Jimmu yang memiliki nama lain Kamuyamato Iwarehito ditentang oleh penduduknya.
Banyak yang ingin melakukan pemberontakan. Tapi sayang karena kekuatan sang kaisar sama dengan dewa maka tidak ada yang bisa mengalahkan dirinya.
Kisah daripada mitologi Jepang ini menjadi sebuah pengetahuan yang diminati oleh banyak orang. Ceritanya bahkan dijadikan beberapa dasaran dalam film-film animasi ataupun komik yang dibuat oleh orang Jepang.