Bahasa Korea tengah menjadi tren di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Belajar bahasa Korea yang mudah yaitu dengan menghafalkan istilah sehari-hari dulu. Contohnya seperti bahasa koreanya kenapa yang merupakan percakapan dalam hidup keseharian.
Kenapa adalah bentuk sapaan yang biasa diucapkan ketika bertanya kepada orang lain. Wajar kalau kata kenapa termasuk yang sebaiknya dipelajari oleh para pemula yang ingin bisa berbahasa Korea. Keinginan untuk belajar bahasa Korea kebanyakan dipengaruhi oleh kebiasaan nonton drakor.
Pada umumnya, cerita drama korea diambil dari kisah keseharian yang tentunya juga memakai percakapan sehari-hari. Kata kenapa menjadi contoh istilah percakapan sehari-hari yang sering diucapkan dalam drakor.
Bahasa Koreanya Kenapa Adalah
Karena sering melihat drakor atau drama Korea, wajar kalau orang kemudian ingin bisa ngobrol menggunakan bahasa dari negara asal Siwon tersebut. Melansir dari buku karya Korry El-Yana yang berjudul “Dijajah Korea”, kata kenapa termasuk sering diucapkan oleh tokoh dalam drakor.
Pada cerita-cerita fiksi yang diangkat dalam drama, karakter atau tokoh didalamnya memainkan peran yang tidak jauh berbeda dengan kehidupan nyata dalam keseharian. Karakter pada drakor mengucapkan “waeyo” ketika menanyakan sesuatu pada orang lain.
Arti bahasa Korea waeyo adalah kenapa atau mengapa, dan digunakan ketika seseorang bertanya mengenai alasan tertentu kepada orang lain. Jadi, dapat disimpulkan bahwa kenapa dalam bahasa Korea adalah waeyo. Kata “waeyo” juga memiliki arti sama dengan mengapa.
Tulisan Koreanya Kenapa
Selain bahasanya, tulisan atau huruf Korea juga unik. Orang Korea tidak menggunakan huruf latin dalam kesehariannya, melainkan memakai abjad khusus seperti orang Jepang dan China. Huuf Korea disebut hangeul dan bentuknya tidak jaiuh berbeda dengan huruf Jepang maupun China.
Bagaimana menulis waeyo menggunakan huruf Korea? Orang Korea akan menulis “왜” atau wae untuk mengatakan “kenapa” atau “mengapa”. Arti wae dalam bahasa Korea sama dengan “why” dalam bahasa Inggris.
Jadi, kalau hendak menanyakan suatu alasan atau penyebab sesuatu kepada orang lain, orang Korea akan mengatakan “왜” (wae) dan dilanjutkan dengan kalimat yang hendak ditanyakan. Misalnya, “왜 울었어요?” yang artinya “kenapa kamu menangis”.
Perlu diketahui bahwa kata “wae” merupakan istilah yang lebih formal dari waeyo walaupun memiliki arti yang sama yaitu kenapa atau mengapa. Biasanya, wae diucapkan kepada orang yang lebih tua, orang yang dihormati maupun orang yang baru dikenal.
Contoh Percakapan Menggunakan Kata Waeyo
Setelah mengetahui bahasa koreanya kenapa, kini sebaiknya pahami juga konsep dan cara penggunaannya. Wae atau waeyo adalah istilah yang sering digunakan orang Korea untuk mempertanyakan alasan dan penyebab sesuatu.
Lebih jelasnya tentang cara menggunakan kata waeyo bisa dilihat pada contoh :
- Ask : 나는 그 사람이 싫어 (Saya tidak suka pada orang itu)
- Answer : 왜요? ( kenapa? )
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa kalau bicara dengan orang yang lebih tua, orang asing maupun orang yang dihormati, gunakan “wae”. Sedangkan kalau ngobrol dengan teman sebaya atau orang dekat, pakai “waeyo”.
Jenis Kata Tanya dalam Bahasa Korea yang Sering Dipakai
Di Korea, bukan hanya “waeyo” saja yang sering diucapkan dalam kehidupan sehari-hari. Masih banyak kata tanya dalam bahasa Korea dalam percakapan sehari-hari yang sering digunakan. Tidak jauh beda dengan bahasa Indonesia, di Korea juga ada beberapa kata tanya.
Berikut ini adalah jenis-jenis kata tanya yang sering dipakai dalam bahasa Korea
1. Apa (Mueot/ Mwo/ Mesuen) 무엇/뭐/무슨
Kata tanya dalam percakapan bahasa Korea salah satunya adalah “apa”. Sama seperti pada bahasa-bahasa dari negara lainnya, apa digunakan untuk menanyakan sesuatu pada orang lain.
Apa dalam bahasa Korea dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu “meout” (무엇) yang dipakai untuk bertanya dalam bahasa formal. Sedangkan kalau untuk percakapan sehari-hari, orang menggunakan kata “mwo” (뭐). Dan “meseun” (무슨) untuk menanyakan benda-benda.
2. Siapa (Nugu) 누구
“Nugu” (누구) dalam bahasa Korea berarti “apa” dan biasanya dipakai untuk menanyakan suatu subyek atau obyek. Ada sedikit peerbedaan ketika menggunakan kata “nugu” dalam percakapan sehari-hari.
Gunakan “nuguga” (누구가) ketika bertanya tentang suatu subyek. Kata “nuguga” seringkali disingkat menjadi “nuga” saja oleh orang Korea. Dan kalau bertanya tentang obyek, gunakan kata tanya “nugureul” (누구를)
3. Dimana (Eodi) 어디
Selain bahasa koreanya kenapa, orang juga ingin tahu apa bahasa koreanya dimana. Kalau ingin menanyakan “dimana”, Anda bisa menggunakan kata “eodi” yang biasa dipakai untuk bertanya tentang tempat, asal maupun tujuan.
Kata “eodi” yang digunakan untuk menanyakan tempat, maka menjadi “eodiel” (어디에). Sedangkan jika ingin bertanya tentang pergerakan suatu obyek, maka peraturannya lain lagi. Pakai kata “eodiesseo” (어디에서) untuk bertanya tentang pergerakan benda atau obyek.
4. Kapan (Eonje) 언제
Kapan dalam bahasa Korea adalah “eonje” dipakai saat ingin bertanya tentang waktu dilaksanakan suatu acara atau kegiatan. Acara atau kegiatan yang dimaksud bisa berupa aktivitas harian biasa, seperti makan, tidur, sekolah dan lainnya ataupun acara khusus.
5. Bagaimana (Eottehke) 어떻게
Kata tanya bahasa Korea berikutnya adalah “eottehke” yang penggunaannya dibagi menjadi dua cara. Pertama, kata “eottehke” (어떻게) yang dipakai ketika hendak bertanya hal biasa atau yang sudah lumrah.
Kedua, yaitu “oettheokhae” (어떡해) yang diucapkan saat mengetahui atau mendengar sesuatu yang tidak diperkirakan sebelumnya atau tidak terduga. Misalnya, ketika kehilangan uang dan tidak tahu apa yang harus dilakukan, maka gunakan “oettheokhae”
6. Berapa Banyak (Eolma/ Myeot)
Cara menanyakan jumlah dalam bahasa Korea yaitu menggunakan kata “eolma” atau bisa juga memakai “myeot”. Kata “eolma” (얼마) dipakai oleh orang Korea untuk menanyakan sesuatu yang tidak bisa dihitung, seperti durasi waktu, uang dan sejenisnya.
Sementara itu, orang Korea akan mengatakan “myeot” (몇) saat menanyakan jumlah sesuatu yang dapat dihitung, contohnya orang, lemari, sepatu, buku, baju dan benda-benda yang lainnya.
7. Kenapa (Wae/ Waeyo) 왜
Kata tanya kenapa atau ‘waeyo’ telah dibahas sebelumnya. Orang Korea menggunakan “wae” ketika bertanya pada teman sebaya atau orang yang sudah akrab. Sedangkan kalau orang yang belum kenal atau dihormati maka digunakan bentuk halusnya yaitu “waeyo”.
Bahasa koreanya kenapa adalah “wae’ atau ‘waeyo’, yang biasa diucapkan orang Korea dalam percakapan sehari-hari. Selain kenapa atau “waeyo” orang Korea juga menggunakan beberapa kata tanya yang lainnya ketika berbicara dalam kehidupan sehari-hari.
Kenapa adalah contoh kosakata dasar yang sebaiknya dikuasai kalau ingin bisa bicara bahasa Korea. Bukan hanya kata-katanya saja, Anda juga harus paham bagaimana cara penggunaan istilah tersebut secara tepat.