Kosa kata Bahasa Jepang hiragana menjadi salah satu hal yang harus diketahui dan dihafalkan jika Anda ingin mengikuti tes Bahasa Jepang atau bahkan ingin menetap di sana dalam beberapa waktu. Pasalnya, hiragana termasuk dalam aksara Jepang yang memiliki bentuk unik tidak seperti alfabet biasa.
Sementara itu, saat mempelajari Bahasa Jepang nantinya, pasti akan terdapat variasi aksara Jepang berupa hiragana, katakana, serta kanji yang akan ditemui. Ketiganya memiliki fungsi masing-masing serta digunakan sesuai dengan ketentuan tertentu.
Untuk mengetahui berbagai kosakata hiragana, katakana, kanji, serta cara menggunakannya pada kehidupan sehari-hari, simak ulasan berikut ini!
Mengetahui Apa Itu Kosa Kata Bahasa Jepang Hiragana, Katana, dan Kanji
Saat belajar Bahasa Jepang, selain harus menghafal berbagai kosakata dan rumusan kalimat yang terdapat di dalamnya, Anda juga harus mengetahui berbagai aksara Jepang yang umum digunakan. Hal ini karena buku-buku teks, papan banner di toko, hingga penunjuk jalan di tuliskan dalam aksara Jepang.
Jika menguasai atau setidaknya mengetahui dasar-dasarnya, maka akan sulit untuk menetap di Jepang selama beberapa waktu entah untuk urusan pekerjaan ataupun pendidikan. Di sana, Anda akan mendapat 4 macam huruf yang umum digunakan, yaitu hiragana, katakana, kanji, dan juga romaji.
Ketiga macam huruf ini umumnya juga terdapat di berbagai buku pembelajaran Bahasa Jepang karena pasti akan muncul dalam soal-soal JLPT atau tes Bahasa Jepang. Sebelum mengetahui berbagai kosakata hiragana, katakana, dan juga kanji, pahami pengertian ketiga huruf tersebut melalui poin di bawah.
1. Huruf Hiragana Jepang
Ditilik dari asal sejarahnya, dulunya huruf hiragana diciptakan secara bersamaan dengan huruf katakana pada zaman Nara sampai zaman Heian. Disebutkan bahwa hiragana sendiri lebih umum digunakan oleh para perempuan Jepang, sementara katakana lebih biasa digunakan oleh laki-laki Jepang.
Dari asal usul inilah muncullah ciri bentuk fisik yang memang sedikit berbeda dari hiragana dan katakana. Jika penulisan hiragana banyak menggunakan garis lengkung, maka pada katakana Anda akan mendapati bentuk yang lebih kaku dan sebagian besar memiliki sudut tajam.
Kosakata Bahasa Jepang dari huruf hiragana sendiri menunjukkan bahwa kata tersebut berasal dari Bahasa Jepang asli. Selain itu, beberapa fungsi lain dari penulisan huruf hiragana adalah sebagai berikut:
- Untuk menuliskan partikel pada kalimat
- Untuk cara membaca kanji atau yang disebut juga sebagai furigana
- Sebagai karakter yang mengiringi huruf kanji atau yang disebut juga sebagai okurigana
- Untuk penulisan honorifik, yakni ungkapan penghormatan dalam menyapa orang-orang tertentu
2. Huruf Katakana Jepang
Selain kosa kata Bahasa Jepang hiragana, pasti Anda juga tidak jarang menemui adanya kosakata yang dituliskan menggunakan katakana hingga kanji. Lantas, apakah semua kosakata bisa dituliskan menggunakan hiragana, katakana, ataupun kanji sesuka hati?
Jawabannya adalah tidak, pasalnya ketiganya memiliki karakteristik serta fungsi yang berbeda. Sebagaimana yang telah dijelaskan pada poin sebelumnya, hiragana digunakan untuk penulisan kosakata yang memang asli berasal dari Bahasa Jepang.
Sebaliknya, katakana digunakan untuk menunjukkan bahwa kata tersebut merupakan kata serapan dari bahasa asing. Sehingga dari situ terdapat kosakata Bahasa Jepang dari katakana pada berbagai kosakata yang didapatkan dari serapan bahasa asing, seperti sankyu (terima kasih) dan terebi (televisi).
Selain digunakan sebagai kata serapan bahasa asing yang sering disebut juga dengan istilah gairaigo, penulisan katakana juga memiliki fungsi sebagai berikut:
- Untuk menuliskan nama-nama orang asing
- Untuk menuliskan onomatope
- Sebagai penulisan kata Bahasa Jepang yang bersifat penegasan
- Sering digunakan untuk penulisan nama perusahaan di Jepang
3. Huruf Jepang Kanji
Selanjutnya, mungkin Anda pernah menemui kosakata Jepang yang dituliskan dengan huruf yang memiliki bentuk hampir sama dengan huruf China. Huruf ini disebut sebagai huruf kanji yang mana memang cara pengucapannya dibagi menjadi dua, yaitu kunyomi (ucapan Jepang) dan onyomi (ucapan China).
Karakter ini perlu dihafalkan satu per satu karena satu kanji sendiri dapat memiliki cara pengucapan yang berbeda-beda. Selain itu, tidak jarang juga satu bunyi pengucapan dapat disimbolkan dengan beberapa kanji yang berbeda.
Jika terdapat batasan jumlah huruf pada hiragana dan katakana sesuai dengan yang telah dipelajari, huruf kanji berjumlah hingga ribuan. Namun, biasanya pada beberapa huruf kanji akan terdapat furigana atau huruf hiragana yang terdapat di samping karakter untuk memudahkan membaca kanji tersebut.
Berbagai Kosa Kata Bahasa Jepang Hiragana Sehari-Hari
Setelah mengetahui berbagai huruf Jepang seperti di atas, sekarang Anda dapat memahami berbagai karakter yang ada dalam penggunaan kosakata Jepang serta fungsinya masing-masing. Sementara itu, dalam belajar Bahasa Jepang, pasti kosakata hiragana menjadi hal pertama yang harus dipelajari.
Pasalnya seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kosakata asli Jepang umumnya dituliskan dengan menggunakan hiragana. Sehingga saat mempelajari atau menghafalkan kosakata dasar, maka yang mayoritas muncul adalah kosakata dengan hiragana.
Simak list dalam beberapa kategori berikut untuk mengetahui berbagai kosakata dasar yang harus dihafalkan dalam mempelajari Bahasa Jepang!
1. Kosakata Ucapan Selamat, Salam, dan Terima Kasih
Berbagai kosakata tentang ucapan selamat serta salam seperti selamat siang, selamat tidur, hingga selamat menikmati makanan menjadi salah satu hal yang perlu diketahui dan dihafalkan. Hal ini karena budaya orang Jepang yang begitu ramah menjadikan mereka sering mengucap salam satu sama lain.
Apabila tidak mengerti arti salam yang diterima atau tidak bisa mengucapkan salam pada orang lain sebagaimana seharusnya, tentu Anda bisa dinilai sebagai seseorang yang kurang sopan. Untuk itu, inilah berbagai kosa kata Bahasa Jepang hiragana seputar ucapan salam dan selamat yang bisa dipelajari:
- おはようございます (Ohayou gozaimasu) = Selamat pagi (sopan)
- おはよう (Ohayou) = Selamat pagi (kasual)
- こんにちは (Konnichiwa) = Selamat siang/sore, Halo
- どうも (Doumo) = Halo
- こんばんは (Konbanwa) = Selamat malam
- おやすみなさい (Oyasuminasai) = Selamat tidur (sopan)
- おやすみ (Oyasumi) = Selamat tidur (kasual)
- すみません (Sumimasen) = Permisi, Maaf (sopan)
- ごめんなさい (Gomennasai) = Maaf (agak sopan)
- ごめん (Gomen) = Maaf (kasual)
- だいじょうぶ (Daijoubu) = Tidak apa-apa
- げんき (Genki) = Sehat, Bersemangat
- ありがとうございます (Arigatou gozaimasu) = Terima kasih (sopan)
- ありがとう (Arigatou) = Terima kasih (kasual)
- どういたしまして (Douitashimashιte) = Sama-sama
2. Kosakata Sifat
Selanjutnya, perlu juga untuk mempelajari berbagai kata sifat yang ada di Jepang baik sifat pada manusia hingga sifat benda-benda yang ada disekitar. Jika sudah mengetahuinya dengan baik, maka komunikasi yang terjalin akan semakin lancar dan Anda bisa mengungkapkan hal yang dimaksud dengan lebih baik.
Adapun berbagai kosakata seputar sifat manusia dan juga sifat-sifat benda sekitar yang paling umum dan dasar adalah sebagai berikut:
- しずか (Shizuka) = Diam, Tenang
- にぎやか (Nigiyaka) = Ramai
- まじめ (Majime) = Rajin, Serius
- かねもち (Kanemochi) = Kaya
- みどり (Midori) = Hijau
- むらさき (Murasaki) = Ungu
- きれい (Kirei) = Cantik
- ゆうめい (Yuumei) = Terkenal
- びんぼう (Binbou) = Miskin
- きびしい (Kibishii) = Tegas
- やさしい (Yasashii) = Baik hati
- あかるい (Akarui) = Terang
- しょっぱい (Shoppaι) = Asin
- あまい (Amai) = Manis
- すっぱい (Suppai) = Asam
- くらい (Kurai) = Gelap
- おいしい (Oishii) = Enak
- まずい (Mazui) = Tidak enak, Gawat
- からい (Karai) = Pedas
- くろい (Kuroi) = Hitam
- しろい (Shiroi) = Putih
- あかい (Akai) = Merah
- あおい (Aoi) = Biru
- きいろい (Kiiroi) = Kuning
- ながい (Nagai) = Panjang
- みじかい (Mijikai) = Pendek
- ほそい (Hosoi) = Tipis
- あつい (Atsui) = Panas
- つめたい (Tsumetai) = Dingin *benda
- さむい (Samui) = Dingin *cuaca
- わかい (Wakai) = Muda
- おもい (Omoi) = Berat
- かるい (Karui) = Ringan
- たかい (Takai) = Tinggi, Mahal
- ひくい (Hikui) = Rendah, Pendek
- やすい (Yasui) = Murah
- あたらしい (Atarashii) = Baru
- ふるい (Furui) = Lama
- やばい (Yabai) = Bahaya
3. Kosakata Seputar Kata Kerja
Tidak kalah penting dengan dua poin sebelumnya, kosakata terkait kata kerja juga menjadi hal dasar dan paling umum yang harus diketahui dan dihafalkan. Selain pasti muncul dalam berbagai soal tes ujian Bahasa Jepang, kata-kata ini pasti akan sangat dibutuhkan untuk berkomunikasi dengan baik di sana.
Pasalnya kata kerja merupakan hal yang pasti terkait dengan kehidupan sehari-hari. Sehingga kosakata kategori ini akan digunakan dalam jumlah yang lebih banyak daripada kosakata-kosakata kategori lain. Adapun berbagai kata kerja umum dan dasar yang harus diketahui adalah sebagai berikut:
- たべる (Taberu) = Makan
- のむ (Nomu) = Minum
- みる (Miru) = Melihat
- きく (Kiku) = Mendengar
- におう (Niou) = Mencιum
- ある (Aru) = Ada *benda mati
- いる (Iru) = Ada *makhluk hidup
- あるく (Aruku) = Jalan kaki
- はしる (Hashiru) = Berlari
- いう (Iu) = Berkata
- はなす (Hanasu) = Berbicara
- たつ (Tatsu) = Berdiri
- すわる (Suwaru) = Duduk
- あう (Au) = Bertemu
- あそぶ (Asobu) = Bermain
- あらう (Arau) = Mencuci
- いく (Iku) = Pergi
- くる (Kuru) = Datang
- かえる (Kaeru) = Kembali, Pulang
- する (Suru) = Melakukan
- いそぐ (Isogu) = Buru-buru
- うたう (Utau) = Bernyanyi
- おす (Osu) = Menekan
- きる (Kiru) = Memotong
- さけぶ (Sakebu) = Berteriak
- およぐ (Oyogu) = Berenang
- しずむ (Shizumu) = Tenggelam
- わたし (Watashi) = Saya
- あなた (Anata) = Anda, Kamu
- つかう (Tsukau) = Menggunakan
- つくる (Tsukuru) = Membuat
- とる (Toru) = Mengambil
- よむ (Yomu) = Membaca
- よぶ (Yobu) = Memanggil
Berbagai kosa kata Bahasa Jepang hiragana di atas adalah kata-kata dasar yang harus dipelajari untuk bisa mulai membuat percakapan atau melakukan komunikasi dalam Bahasa Jepang secara sederhana. Agar lebih kaya kosakata, Anda bisa lanjut mempelajari berbagai kosakata dalam katakana dan juga kanji.