Dalam hal tes kemampuan bahasa Inggris biasanya dikenal yang namanya toefl ielts. Dua jenis tes kemampuan bahasa Inggris ini memiliki perbedaan yang signifikan. Meski begitu secara garis besar fungsi dari keduanya adalah sama. Umumnya tes ini dilakukan saat akan belajar ke luar negeri.
Terdapat standar nilai yang harus dipenuhi oleh pelajar agar bisa lulus dalam toefl atau ielts. Penilaian atau standar nilai dari ielts dan toefl ini berbeda. Tingkat kesulitan dari kedua jenis tes ini juga berbeda, maka tak heran jika banyak orang secara khusus mengambil les untuk belajar toefl dan ielts.
Untuk bisa melakukan tes dan mendapat nilai sebagai syarat belajar di luar negeri pun toefl dan ilets membutuhkan biaya khusus. Meskipun harganya relatif terjangkau, namun tidak semua orang dalam sekali tes langsung lolos, sehingga harus mengeluarkan biaya lebih untuk tes ulang.
Mengenal Beberapa Poin Pembeda Toelf Ielts
Sebagaimana yang dijelaskan di atas, baik ielts maupun toefl keduanya punya perbedaan signifikan. Namun bukan perkara perbedaannya, kedua istilah tes kemampuan bahasa Inggris ini harus dipahami definisi hingga fungsi dan tata cara pengerjaannya.
Bagi Anda yang mungkin akan menjalankan salah satu atau bahkan kedua jenis tes bahasa inggris ini, ada baiknya untuk mengenal lebih dalam tentang tersebut tersebut hingga mengetahui manfaat dsribtes tersebut. Berikut di bawah ini beberapa detail tentang toefl dan ielts:
1. Definisi Toefl dan Ielts
Sebelum berlanjut ke detail dari tes toefl dan ielts, ada baiknya mengenal definisi kedua tes ini. Toefl sendiri merupakan salah satu tes bahasa inggris non-native yang sudah sangat populer sejak dulu. Jenis bahasa yang digunakan adalah american english.
Dalam toefl peserta akan diuji dengan 3 jenis soal, yaitu listening, reading dan structure. Sedangkan ielts adalah jenis tes bahasa inggris yang sering dipakai oleh institusi di Selandia Baru, Inggris, dan Australia. Jenis bahasa yang digunakan pun berbeda.
Bahasa Inggris yang digunakan dalam ielts adalah jenis British atau Britania. Padabtes ielts juga terdapat 3 jenis soal yang akan diujikan, yaitu listening, reading dan writing.
2. Jenis Tes Toefl dan Ielts
Tak hanya soal definisi, jenis toefl ielts pun memiliki perbedaan. Secara umum ada 3 jenis tes toefl yang bisa dipilih oleh peserta, yaitu diantaranya:
Computer Based Test
Computer Based Test atau yang biasa dikenal dengan CBT adalah jenis tes toefl yang akan secara langsung dikerjakan pads perangkat komputer. Pada umumnya selain mengerjakan jenis listening, reading dan structure, akan ada tambahan soal writing.
Standar skor yang diperoleh dalam jenis tes CBT ini adalah sekitar 30 hingga 300 poin. Sedangkan waktu yang standar yang ditetapkan untuk mengerjakan CBT ini adalah sekitar 2 hingga 2,5 jam.
Papper Based Test
Berbeda halnya dengan CBT, kali ini ada PBT atau Papper Based Test yang mana teknik tesnya akan dilakukan menggunakan atau langsung dengan media kertas. Jenis tes ini masih cukup banyak digunakan di Indonesia, namun jarang di lingkup internasional.
Pada tiap ternyata akan ada 4 sesi, yaitu listening, reading, writing, serta structure and writtee expression. Rentang skor standar metode ini adalah 310 hingga 677.
Internet Based Test
Jika dua jenis toefl di atas tidak menggunakan tes speaking, maka berbeda halnya dengan tes toefl yang satu ini. IBT atau Internet Based Test adalah tes toefl yang memiliki 4 sesi soal, yaitu listening, reading, speaking dan writing.
Standar skor maksimalnya adalah 120 poin. Biaya tes IBT ini masih terbilang agak mahal karena dalam sekali test di Jakarta standarnya 2,4 juta rupiah.
Institutional Testing Program
Tes ini sebagaimana namanya, hanya berlaku pada suatu institusi atau negara tertentu. Sebagaimana umumnya, jenis soal yang akan dikerjakan adalah listening, reading comprehension, structure and written expression. Standar skornya sekitar 500 hingga 600.
Lantas bagaimana dengan ielts? Sebagaimana toefl, ielts juga punya macam tes yang berbeda. Secara umum ada dua jenis tes ielts, yaitu:
General Training
Jenis tes ielts untuk general training ini umumnya dilakukan oleh orang-orang yang akan migrasi ke negara tertentu seperti Eropa, Australia, UK, dan Selandia Baru. Biasanya orang yang akan bekerja ke luar negeri akan melakukan rest ini jika diperlukan.
Academic
Berbeda dengan jenis tes ielts sebelumnya, tes ielts academic ini lebih berfokus untuk kebutuhan academic seperti sekolah, kuliah, atau profesi tertentu seperti profesi kedokteran dan lainnya.
Baik general training maupun academic, kedua jensi tes ielts ini memiliki standar skor poin tertinggi 9 (export user) dan paling minim adalah 1 (non user).
3. Kegunaan Toefl Ielts
Berdasarkan definisi hingga jenis toefl dan ielts, paling tidak Anda sudah sedikit memahami fungsi dari kedua jenis tes bahasa Inggris. Secara signifikan, toefl memiliki fungsi yang lebih luas dibandingkan dengan fungsi ielts.
Masuk Kampus Bergengsi
Toefl bisa digunakan untuk memenuhi syarat masuk perguruan tinggi. Meski tidak semua kampus memperlakukan tes toefl untuk masuk kampusnya, namun sebagian besar utamanya kampus luar negeri mengharuskan skor tes bahasa Inggris tinggi.
Melamar Kerja
Sama halnya dengan syarat mausk universitas tertentu, tak semua prosds melamar pekerjaan menggunakan syarat tes toefl atau ielts.
Mendapat Beasiswa
Kegunaan yang paling sering terhadap toefl ielts adalah untuk memenuhi syarat untuk mendapatkan beasiswa. Meskipun berlaku untuk ielts juga, namun ukumnya perolehan beasiswa lebih sering menggunakan hasil tes toefl.
Sedangkan ielts biasanya lebih fokus digunakan untuk orang-orang yang akan tinggal di luar negeri dalam waktu lama atau migrasi.
Meskipun ada juga jenis tes ielts untuk kebutuhan pendidikan, namun biasanya hanya kampus-kampus tertentu saja yang mengharuskan tes ielts dan kampus luar negeri pada umumnya lebih banyak menggunakan tes toefl.
Mempercepat Waktu Kuliah
Tak hanya itu, biasanya toefl dan ielts bahkan bisa difungsikan atau digunakan untuk mempercepat kurun waktu belajar atau kuliah. Beberapa kampus ada yang menggunakan toefl atau ielts untuk mempersingkat waktu belajar di bangku kuliah.
Ajang Persiapan Bersosialisasi
Selain beberapa fungsi toefl dan ielts di atas ada salah satu fungsi atau kegunaan yang sama, yaitu sebagai ajang memudahkan target sosialisasi. Dalam hal ini lebih mengarah ke orang-orang yang akan belajar, bekerja, atau tinggal di luar negeri.
Tentu saja komunikasi atau sosialisasi yang akan dihadapi adalah menggunakan bahasa internasional, yaitu bahasa Inggris. Untuk itu adanya tes ini akan menentukan seberapa besar kemampuan Anda dalam berbahasa Inggris sehingga bisa dikatakan layak.
Toefl ielts memang bisa dibilang sangat penting perannya, utamanya di jaman yang sudah serta digital saat ini. Tak heran jika mata pelajaran bahasa Inggris menjadi salah satu mata pelajaran yang sangat penting dan selalu diterapkan di semua level pendidikan.