Bagi pecinta drama korea tentu sudah sering melihat drama-drama yang bertemakan hukum. Selain menjadi sebuah hiburan, Anda juga bisa belajar mengenai istilah-istilah yang sering digunakan dalam hukum seperti Bahasa Korea pengacara.
Ada banyak istilah hukum yang sering didengar jika menonton drama korea dengan tema tersebut dalam setiap episodenya. Belajar istilah-istilah hukum tentu penting bagi yang ingin terjun ke dunia ini atau sekedar ingin memperdalam khasanah Bahasa Korea.
Sehingga bisa meningkatkan kemampuan Bahasa Korea yang dimiliki dan bisa memahami dengan baik percakapan di semua bidang, termasuk hukum. Untuk itu, agar pemahaman mengenai istilah-istilah hukum dalam Bahasa Korea meningkat, simak selengkapnya di sini.
Kumpulan Istilah-Istilah Hukum yang Sering di Dengar di Drakor
Akhir-akhir ini semakin banyak drama korea yang bertemakan hukum. Bagi Anda yang gemar menontonnya tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah-istilah hukum yang sering di dengar. Berikut ini merupakan daftar istilah-istilah hukum yang sering di dengar pada drama korea.
1. Bahasa Korea pengacara: Byeonhosa (변호사)
Bahasa Korea dari pengacara adalah Byeonhosa (변호사). Pengacara tentu menjadi istilah yang seringkali didengar ketika menonton drama korea pengacara. Terlebih lagi sekarang ini banyak sekali drama korea yang bertemakan kehidupan dari seorang pengacara.
Contohnya yaitu ada drama korea yang berjudul Extraordinary Attorney Woo. Drama korea ini mengisahkan mengenai seorang pengacara yang mengidap autisme (ASD).
Namun dengan kelebihan yang dimilikinya, mampu menjadikannya sebagai pengacara terpintar yang ada di Korea Selatan.
Melalui tayangan drama korea yang satu ini, penonton bisa lebih mengetahui dunia seorang pengacara. Tentunya banyak istilah-istilah hukum yang sering didengar, salah satunya yaitu kata pengacara.
2. Bahasa Korea jaksa: Geom-sa (검사)
Dalam hukum, selain pengacara tentu terdapat profesi yang tidak kalah pentingnya dan selalu ada di dalam persidangan, profesi tersebut adalah jaksa. Dalam Bahasa Korea jaksa disebut sebagai Geom-sa (검사).
Tugas dari seorang jaksa yaitu menuntut perkara dengan mengajukan dakwaan yang didasari pada sebuah fakta dan bukti yang ditemukan dalam proses penyelidikan. Jika menemui drama yang bertemakan hukum, jaksa tentu menjadi salah satu istilah yang sering ditemui.
Terutama jika terdapat adegan dalam sebuah persidangan. Selain itu, sekarang ini juga semakin banyak drama korea yang mengisahkan kehidupan seorang jaksa. Salah satu contoh dramanya yaitu ada Bad Prosecutor (2022).
Tidak hanya menyajikan drama korea bergenre hukum, namun jalan ceritanya yang menarik dengan adanya unsur komedi, misteri dan aksi membuat drama ini menjadi pilihan tepat jika ingin dunia hukum dalam Bahasa Korea.
3. Bahasa Korea hakim: Pansa / Pansanim (판사/판사님)
Selain sering menyebutkan Bahasa Korea pengacara, pansa / pansanim (판사/판사님) juga sering kali didengar pada drama korea dengan genre hukum. Adapun arti dari kata tersebut yaitu merujuk pada hakim.
Hakim selalu muncul dalam semua drama korea yang menampilkan adegan persidangan. Banyak orang-orang yang tertarik dengan profesi yang satu ini, sehingga tidak sedikit drama korea yang mengusung kehidupan dari seorang hakim dalam memimpin dan menyelesaikan suatu perkara.
Beberapa contoh drama korea dengan latar belakang cerita tentang hakim diantaranya yaitu ada Juvenile Justice (2022), The Devil Judge (2021), Your Honor (2018), dan lain sebagainya.
4. Bahasa Korea hakim ketua: Jaepanjang-nim (재판장님)
Dalam drama korea, istilah Jaepanjang-nim (재판장님) yang artinya adalah hakim ketua juga sering didengar, terutama pada drama-drama yang sudah disebutkan sebelumnya dan drama korea genre hukum lainnya.
Tugas dari hakim ketua yaitu memutuskan perkara setelah mendengarkan pernyataan dari semua pihak, baik itu dari jaksa maupun pengacara.Selain itu, juga mengatur jalannya persidangan agar bisa berjalan dengan lancar.
5. Bahasa Korea detektif: Hyeong-sa (형사)
Profesi lain yang sering disebut dalam drama hukum ada detektif atau dalam Bahasa Korea yaitu Hyeong-sa (형사). Tugas seorang detektif adalah melakukan penyelidikan terhadap suatu tindak kejahatan dan mencari bukti-bukti.
Maka dari itu, istilah ini akan sering ditemui pada drama-drama korea dengan genre hukum. Umumnya seorang detektif bekerja di kepolisian untuk mengungkap suatu perkara hingga akhirnya dibawa ke pengadilan.
Ada banyak drama korea yang menceritakan mengenai detektif diantaranya yaitu ada Tunnel, Criminal Minds, Voice dan lain sebagainya. Drama korea tersebut sangat digemari karena menghadirkan cerita yang seru dan membuat penonton penasaran di setiap episodenya.
6. Bahasa Korea korban: Pihaeja (피해자)
Dalam sebuah kasus kejahatan pasti terdapat seorang korban di dalamnya. Korban merupakan seseorang yang dirugikan atas suatu kejadian. Tentu kata ini juga sering muncul dalam drakor, dimana bahasa korea dari korban adalah Pihaeja (피해자).
7. Bahasa Korea terdakwa: Pigo-in (피고인)
Istilah yang satu ini masih erat kaitannya dengan Byeonhosa (변호사) atau Bahasa Korea pengacara. Tugas dari seorang pengacara adalah memberikan bantuan hukum kepada terdakwa atau dalam Bahasa Korea adalah Pigo-in (피고인).
Terdakwa sendiri merupakan tersangka yang dituntut, diperiksa, dan diadili di persidangan atas tindak kejahatan yang dilakukan. Maka dari itu, dalam adegan persidangan aka nada seorang terdakwa yang muncul.
8. Bahasa Korea hukum: Beob (법)
Berbicara mengenai drama korea dengan genre hukum, maka istilah hukum juga pasti sering terdengar pada setiap episodenya. Dalam Bahasa Korea sendiri, hukum adalah Beob (법).
9. Bahasa Korea surat penangkapan: Chepo yeongjang (체포 영장)
Istilah hukum lainnya yang sering muncul pada drama korea adalah surat penangkapan, atau dalam Bahasa Korea adalah Chepo yeongjang (체포 영장). Surat ini dikeluarkan untuk melakukan proses penangkapan kepada terdakwa atau tersangka.
Disinilah nantinya seorang Byeonhosa (변호사) atau Bahasa Korea pengacara dibutuhkan untuk melakukan pembelaan.
10. Bahasa Korea saksi: mok-gyeokja (목격자)
Di dalam persidangan selain menghadirkan korban dan terdakwa, saksi juga dihadirkan untuk mengungkapkan keterangan yang diketahuinya terkait dengan peristiwa yang terjadi. Keterangan inilah yang memperkuat bahwa peristiwa tersebut benar-benar terjadi.
Jadi tidak jarang istilah yang satu ini sering muncul dalam drama korea terutama pada saat adegan persidangan. Adapun Bahasa Korea dari saksi sendiri adalah mok-gyeokja (목격자).
11. Bahasa Korea bukti: Jaryo (자료)
Sebelum mengungkapkan sebuah kasus, jaksa dan pengacara akan sibuk mencari dan mengumpulkan bukti untuk membuktikan kebenaran dari suatu kasus. Kumpulan dokumen ini yang dinamakan dengan Jaryo (자료).
12. Bahasa Korea tidak bersalah: Mujwe (무죄)
Setiap hasil persidangan akan ada keputusan yang diperoleh, yaitu bersalah dan tidak bersalah (innocent). Tidak bersalah dalam Bahasa Korea adalah Mujwe (무죄).
Bahasa Korea pengacara dan istilah-istilah hukum di atas merupakan beberapa contoh kata yang sering ditemui dalam drama-drama korea yang bertemakan hukum. Informasi di atas bisa menjadi tambahan belajar untuk menambah kosakata Bahasa Korea.
Karena bagaimanapun, ketika mempelajari suatu bahasa tertentu terutama jika benar-benar ingin menggunakannya untuk kebutuhan profesional. Kosakata dalam berbagai bidang penting untuk dikuasai, termasuk juga dengan istilah-istilah hukum yang sudah disebutkan di atas.