Frasa “tidak apa-apa” bisa diartikan ke dalam bahasa berbagai negara. Frasa ini biasanya diucapkan ketika kita merasa baik-baik saja setelah sebuah kejadian atau memastikan orang lain bahwa kita tidak terganggu. Bahasa Korea tidak apa-apa memiliki berbagai macam ekspresi untuk diucapkan.
Pemilihan ekspresi termasuk frasa “tidak apa-apa” dalam bahasa Korea tidak bisa dilakukan sembarangan. Pasalnya, negara ini menggunakan perbedaan level berbahasa. Selain menunjukkan tradisi, level bahasa dan ekspresi juga menjadi tata krama yang dijunjung tinggi di Korea.
Untuk itu, penting sekali untuk mengetahui frasa ekspresi pendek dalam bahasa Korea, termasuk bahasa Korea tidak apa-apa. Hal ini akan membantu Anda untuk bisa berkomunikasi ketika berada di Korea. Berikut ini adalah ulasan lengkap tentang cara menyampaikan tidak apa-apa.
Bahasa Korea Tidak Apa-Apa Formal 괜찮다
Cara formal menyampaikan tidak apa-apa dalam bahasa Korea adalah dengan menggunakan kata 괜찮다 (gwaechanda). Kata yang sama juga bisa Anda temukan di dalam kamus sebagai kata dasar yang menekankan bahwa sesuatu bisa diterima dengan baik atau tidak menimbulkan efek yang buruk.
Nuansa kata
Nuansa kata yang timbul saat Anda mengatakan kata ini adalah formal dengan tingkat kesopanan yang paling tinggi. Secara umum, kata “gwaenchanda” digunakan ketika seseorang ingin memastikan bahwa sesuatu baik-baik saja. Orang yang ditanya apakah keadaannya baik-baik saja bisa menggunakan ini.
Waktu menggunakannya
– Berbicara dengan yang lebih tua
Penting untuk membedakan antara berbicara dengan orang tua ataupun orang yang sebaya. Di Korea Selatan, bahasa Korea tidak apa-apa yang paling tinggi adalah gwaenchanda dan sebaiknya ditiru oleh orang yang baru mempelajari bahasa Korea sekalipun.
– Format tulisan
Dalam format kepenulisan, Anda juga bisa menulis gwaenchanda karena menjadi yang paling formal dari semua bentuk. Dalam penulisan surat, misalnya. Arti atau konteksnya bisa berubah sesuai dengan kondisi. Secara umum dalam penulisan, artinya memberitahu bahwa sebuah kondisi bisa diterima.
Bahasa Korea Tidak Apa-Apa Formal 괜찮습니다
Bahasa Korea tidak apa-apa yang kedua adalah dengan menggunakan bentuk 괜찮습니다. Bentuk yang satu ini sangat lazim digunakan ketika sedang berada di tengah percakapan, baik bentuk percakapan oral maupun tulisan. Cara membaca ekspresi ini adalah gwaechanseumnida.
Nuansa Kata
Bentuk ini menjadi bentuk yang lebih umum daripada menggunakan kata dasar seperti bentuk formal yang sebelumnya. Di satu sisi, gwaenchanseumnida juga lebih terdengar casual, meskipun unsur kesopanannya masih tinggi. Jadi, bentuk ini paling banyak digunakan masyarakat umum.
Waktu Menggunakannya
– Pertemuan
Apapun jenis pertemuannya, ragam bahasa Korea tidak apa-apa yang digunakan biasanya adalah 괜찮습니다. Hal ini menjadi standar dalam pertemuan karena nuansanya adalah formal dan di tengah situasi yang profesional.
– Pengumuman
Bentuk formal yang satu ini juga banyak digunakan dalam bentuk pengumuman, baik oral dan tertulis. Apapun bentuk pengumumannya, ekspresi 괜찮습니다 menjadi yang paling banyak digunakan karena pembacanya adalah umum dan segala usia.
– Wawancara
Untung menekankan pada wawancara atau yang diwawancara bahwa kondisi atau situasi sedang baik-baik saja atau tidak terjadi apa-apa sebagaimana yang dikhawatirkan, bentuk 괜찮습니다 juga digunakan. Alasannya, wawancara merupakan bentuk pertemuan tertutup dan bersifat profesional.
Bahasa Korea Tidak Apa-apa Standar 괜찮아요
Penggunaan kata 괜찮아요 (gwaenchanayo) merupakan bentuk standar yang bisa digunakan dalam momen yang lebih kasual, tetapi tetap menunjukkan kesopanan terhadap lawan bicara. Hal tersebut disebabkan dengan adanya penambahan 요 di bagian belakangnya.
Nuansa kata
Anda mungkin menemukan kata ini digunakan di berbagai percakapan yang ada di dalam film atau drama. Meskipun standar, Anda bisa menggunakan bentuk yang satu ini manakala Anda sedang berbicara dengan orang yang belum Anda kenal sama sekali.
Kapan menggunakannya?
– Saat berbicara dengan orang asing
Berbicara dengan orang asing di Korea membutuhkan kehati-hatian. Anda bisa menggunakan bentuk 괜찮아요 dan akan dimaklumi oleh lawan bicara. Contohnya adalah saat mereka bertanya apakah Anda baik-baik saja “괜찮습니까?” (gwaechanseumnikka?), maka Anda bisa menjawabnya dengan ekspresi ini.
– Berbicara dengan teman sebaya
Penting untuk bisa menggunakan versi yang sopan terhadap teman sendiri, meskipun biasanya sesama teman akan menghilangkan kata bagian belakangnya 요 (yo). Nuansa yang ditimbulkan dari bahasa Korea tidak apa-apa ini adalah Anda betul-betul serius dengan ucapan Anda.
– Orang yang lebih tua
Karena Korea juga mengagungkan tata krama, maka menggunakan kata 괜찮아요 menjadi sebuah keharusan dengan orang yang lebih tua. Hanya saja, orang tua di sini berarti orang yang lebih tua secara umur. Untuk berbicara seperti ke orang tua seperti kakek dan nenek, gunakan yang paling formal.
Bahasa Korea Tidak Apa-Apa Informal 괜찮아
Bentuk informal dari bahasa Korea tidak apa-apa adalah 괜찮아 (gwaenchana). Bentuk ini hanya berlaku pada percakapan oral dan hanya digunakan ke orang-orang tertentu saja. Anda tidak bisa menggunakan ekspresi ini di depan orang-orang yang lebih tua atau profesional.
Nuansa Kata
Sama dengan bentuk standar dan formal, bentuk 괜찮아 juga menekankan bahwa situasi atau kondisinya baik-baik saja. Anda bisa menggunakan ini dalam situasi yang sedang santai atau di tengah orang yang seumuran atau lebih muda saja. Di lingkungan profesional tidak diperbolehkan.
Kapan Menggunakannya?
– Teman
Hanya di depan teman sebaya tau orang yang lebih muda saja Anda bisa menggunakan ekspresi yang satu ini. Tanpa akhiran –yo di belakang terkesan sangat santai dan tidak cocok dalam situasi yang formal. Orang yang lebih muda juga perlu menjawab dengan nuansa yang standar.
– Saudara
Anda juga bisa menggunakannya di hadapan saudara-saudara, meskipun seharusnya Anda mencontohkan yang baik. Dari kakak ke adik, ekspresi ini masih lazim digunakan. Tetapi, tanpa –yo di belakang tidak lazim dari saudara yang muda ke lawan bicara yang lebih tua.
Penggunaan Gwaenchanayo
Contoh 1:
Apabila Anda mendengar pertanyaan seperti 왜 그래? (wae geurae?) yang berarti menanyakan “ada apa?”, maka Anda bisa menjawab dengan gwaenchanayo. Anda hanya bisa menjawab ini apabila memang betul tidak terjadi apa-apa yang berisiko atau berbahaya.
Contoh 2:
Beberapa orang mungkin mencoba memastikan keadaan Anda dengan menanyakan 무슨 일 있어요 (museun il isseoyo?) yang artinya “apakah ada sesuatu yang terjadi?”. Reaksi umumnya adalah dengan menggunakan bahasa Korea versi standar, gwaenchanayo.
Penggunaan bahasa Korea tidak apa-apa sangat penting untuk dipelajari oleh siapapun yang ingin mempelajari bahasa Korea dasar. Ekspresi ini sangat umum dan lazim digunakan pada percakapan sehari-hari, namun perhatikan dengan siapa Anda berbicara.