Jepang dikenal oleh mancanegara sebagai negara maju yang memiliki berbagai keunikan akan budayanya. Hal yang banyak menarik minat orang asing adalah bahasa Jepang. Tentu Anda mengenal tentang bahasa Jepang. Lalu, apa saja materi bahasa Jepangsecara umum?
Kultur Jepang saat ini banyak dikenal seperti manga, otaku, kuliner, sampai denga wisata kuilnya. Bahasa juga termasuk diantaranya karena memiliki tulisan yang menarik dengan makna yang beragam Untuk itu simak, beberapa materi bahasa Jepang yang pemula harus pelajari.
Pengertian Bahasa Jepang
Sebelum Anda mengenal tentang materinya, penting untuk memahami pengertian secara luas tentang bahasa Jepang. Bahasa Jepang sendiri adalah bahasa yang dipakai di bagian Asia Timur terutama negara Jepang.
Bahasa Jepang juga bisa disebut sebagai bahasa ibu oleh masyarakat di negara tersebut. Jika dilihat dari tulisannnya yang unik, Anda tentu berpikir bahwa bahasa Jepang ini mirip dengan mandarin.
Hal itu sebenarnya tidak salah karena bahasa Jepang dan Mandarin masih dalam satu rumpun meski sebenarnya ada perbedaan yang signifikan. Jika dilihat dari kepopulerannya, bahasa Jepang masuk dalam peringkat nomor 9 dunia yang paling banyak diterapkan di dunia.
Apa Saja Materi Bahasa Jepang?
Saat Anda mempelajari bahasa Jepang, penting untuk mengetahui materi apa saja yang biasa diajarkan. Bahasa Jepang sendiri terdiri dari 3 jenis sehingga Anda perlu memahami tiap jenisnya yaitu bahasa Hiragana, Katakana, dan Kanji.
Selain itu, penting juga mempelajari ilmu dasar percakapan sehari-hari. Untuk lebih lengkapnya, simak beberapa materi bahasa Jepang yang umum digunakan.
1. Belajar Hiragana
Hiragana adalah teks yang sangat umum digunakan dala kalangan penutur. Saat mempelajari Hiragana, Anda bisa mendapatkan 46 karakter. Setiap karakter ini di dalamnya memiliki vokal a, I, u, e, dan o serta ada juga konsonan.
Ciri dari Hiragana yaitu tulisannya yang tampak seperti bulat dan punya fungsi untuk kata sifat dan kata kerja. Ciri lain Hiragana yaitu merupakan kata yang menunjukkan kata kerja dan kata sifat.
Selain itu, Hiragana merupakan opsi yang perlu digunakan apabila kata tersebut tidak bisa ditulis dengan Kanji. Hiragana dalam bahasa Jepang juga diperlukan untuk alat bantu membaca kanji saat ditulis dalam bentuk kalimat.
Oleh sebab itu, materi Hiragana ini penting dipahami bagi Anda yang ingin belajar lebih mendalam tentang bahasa Jepang terutama dalam penulisan karakter kanji karena kedua bagian ini saling berhubungan satu sama lainnya.
2. Belajar Katakana
Materi bahasa Jepang selanjutnya adalah Katakana yang merupakan kata dengan 46 karakter sehingga jumlah ini mirip dengan Hiragana. Namun, bedanya adalah bentuk tulisan dari Katakana yang seperti sudut sehingga tampak terlihat tajam.
Penggunaan dari Katakana biasa diterapkan untuk memberikan fungsi sebagai adaptasi tulisan dari bahasa Inggris ke bahasa Jepang yang membuatnya seperti nama negara atau nama orang asing.
Contohnya seperti sankyuu atau terimakasih. Contoh lainnya adalah tulisan negara Amerika yang ditulis menggunakan Katakana.
3. Belajar Kanji
Kanji wajib dipelajari jika Anda ingin mengetahui bahasa Jepang. Hal ini karena Kanji adalah bagian utama dalam bahasa Jepang. Satu huruf dari kanji ini memiliki berbagai makna yang disesuaikan dengan penggunaannya.
Oleh sebab itu, Anda perlu mempelajari pemakaian dari setiap Kanji ini agar tidak salah dalam membuat tulisannya. Penulisan Kanji punya sejarah yang unik karena awalnya merupakan adaptasi dari bahasa Mandarin.
Selanjutnya, Kanji ini saat ini menjadi gabungan antara kanji tradisional Mandarin dan kanji sederhana dari Manfarin. Untuk mempelajarinya juga tidak mudah karena Anda perlu mengerti 2000 sampai 2500 kanji untuk bisa memahami satu artikel agar bisa memahami maknanya.
Jika belajar bahasa Jepang, Anda perlu melewati ujian yang dinamakan dengan Nihongo Nouryoku Shiken. Ujian tersebut terdiri dari beberapa tingkatan. Bagi pemula disebuttingkat N5 sedangkan ujian yang paling susah yaitu tingkat N1.
4. Berbicara Kalimat Sederhana
Selain materi bahasa Jepang tentang kepenulisan Hiragana, Katakana, dan Kanji, ada pula pembelajaran lainnya yaitu belajar kalimat sederhana dengan menggunakan tata bahasa yang baik dan benar.
Di dalamnya, Anda biasanya akan belajar tentang kata benda, kosa kata, kalimat tanya, percakapan sederhana seperti dialog selamat pagi, selamat siang, dan selamat malam.
Ada juga pembelajaran terkait dengan partikel kata yang menjabarkan kata benda, alat sarana, dsb.
Anda juga harus tahu bicara kalimat sederhana untuk turis yang pergi ke Jepang. Contohnya menanyakan lokasi, ,meletakkan sesuatu, menanyakan harga, dsb. Adanya materi ini akan membantu ketika Anda pergi ke Jepang sebagai turis disana sehingga tidak tersesat dan kehilangan arah.
5. Memahami Kebudayaan Jepang
Dalam materi belajar bahasa Jepang, Anda mungkin akan mempelajari tentang budaya dan sikap orang Jepang. Hal ini diperlukan untuk membuat Anda memiliki sikap yang baik dalam berdialog dengan orang Jepang.
Selain itu, bahasa Jepang memiliki bahasa lain yang ditunjukkan untuk teman sebaya, kolega, sampai atasan. Oleh sebab itu, Anda perlu memahami budaya Jepang seperti hormat kepada atasan menggunakan bahasa tertentu.
Contoh ini berkaitan dengan pola kalimat memberi arti, partikel De yang memperihatkan alat sarana, serta Mou (Kata Kerja) apa yang tepat untuk diterapkan.
Dengan pemakaian bahasa yang benar sesuai dengan budaya disana ini membuat Anda semakin terlihat profesional dan baik dalam berkomunikasi dengan orang Jepang.
Metode Belajar Bahasa Jepang
Untuk mempelajari bahasa Jepang, Anda bisa menggunakan beberapa metode belajar yang efektif. Contohnya melalui belajar sendiri atau menggunakan kursus pelatihan bahasa Jepang. Berikut akan dijabarkan lebih lanjut tentang metode pelajaran yang umum dipakai.
1. Self-Paced Learning
Metode ini diterapkan saat menggunakan pembelajaran e-learning menggunakan jasa pelatihan yang Anda pilih. Dengan menggunakan metode ini, Anda bisa bebas belajar mandiri menggunakan konten yang sudah disediakan.
Jadi, ini membuat Anda bisa belajar dan mengaksesnya kapan pun dan dimana pun.
2. Metode Penyampaian
Belajar bahasa Jepang untuk metode yang satu ini biasa diterapkan dalam pelatihan atau kursus.
Umumnya, menggunakan metode ceramah yang disertai dengan studi kasus dan simulasi sehingga peserta pelatihan bisa memahami makna dari metode penyampaian ini dengan baik.
3. Metode Evaluasi
Berikutnya adalah metode belajar evaluasi yang juga umum diterapkan untuk mengetahui sejauh mana ilmu yang sudah Anda ketahui tentang bahasa Jepang. Beberapa evaluasi yang dapat diterapkan contohnya seperti Pre-Test, Post Test, Formatives Test, dan tugas praktik.
4. Belajar Karya Jepang
Metode ini bisa Anda lakukan dengan mudah yaitu dengan melihat karya dari negara Jepang. Contoh yang sering digunakan adalah komik Jepang (Manga). Dari karya tersebut, Anda tidak hanya mendapatkan hiburan tetapi sekaligus mengasah kemampuan bahasa Jepang.
Selain itu, bisa juga belajar dari anime, film, drama yang berasal dari Jepang. Bagi yang masih pemula, bisa membaca komik jepang yang memiliki furigana atau drama tokusatsu sehingga lebih mudah menyerap dan memahami bahasa yang digunakan. Contohnya seperti Ultraman atau Kamen Rider.
Materi bahasa Jepang di atas perlu dipelajari secara keseluruhan agar lebih pandai lagi dalam menggunakannya. Selain itu, Anda juga perlu memilih metode pembelajaran mana yang terbaik apakah belajar secara mandiri atau menggunakan pelatihan atau kursus yang banyak disediakan.