Mrs adalah singkatan dari kata Mrs. yang merupakan gelar penghormatan untuk wanita yang sudah menikah. Dalam bahasa Inggris, Mrs. umumnya diucapkan “missis” atau “misses” dan ditulis dengan huruf kapital “M” dan “rs.” diikuti dengan nama belakang atau gelar akademik.
Gelar atau penyebutan yang satu ini tentu sudah sangat familiar dan sering digunakan. Anda mungkin dapat melihat atau mendengar gelar ini disebut di berbagai percakapan sehari-hari. Berikut ini adalah pembahasan mengenai gelar Mrs.
Gelar Mrs adalah Sebutan untuk Wanita Menikah
Gelar “Mrs.” digunakan untuk merujuk pada wanita yang sudah menikah. Ini berarti wanita tidak lagi menggunakan gelar “Miss” yang mengindikasikan bahwa mereka masih belum menikah.
Gelar “Mrs.” biasanya digunakan sebagai bentuk penghormatan kepada wanita yang sudah menikah, terutama dalam konteks formal atau resmi.
Sejarah Gelar Mrs
Penggunaan gelar “Mrs.” dalam bahasa Inggris muncul pada abad ke-16 sebagai penghormatan kepada wanita yang sudah menikah. Pada saat itu, gelar “Mrs.” merujuk pada istri dari seorang pria yang memiliki status sosial yang tinggi.
Seiring dengan perkembangan zaman, penggunaan gelar “Mrs.” semakin meluas dan digunakan untuk merujuk pada wanita yang sudah menikah di semua lapisan masyarakat. Selain gelar “Mrs.”, terdapat juga gelar lain yang digunakan untuk merujuk pada wanita, seperti “Miss” dan “Ms.”.
Gelar “Miss” digunakan untuk merujuk pada wanita yang belum menikah, sedangkan gelar “Ms.” digunakan untuk merujuk pada wanita yang status pernikahannya tidak diketahui atau tidak relevan dalam konteks pembicaraan.
Aturan Penggunaan Mrs
Penggunaan gelar “Mrs.” dalam bahasa Inggris memiliki beberapa aturan yang perlu diperhatikan.
1. Hanya untuk Wanita yang Sudah Menikah
Gelar Mrs adalah sebutan untuk merujuk pada wanita yang sudah menikah. Jika tidak diketahui apakah seorang wanita sudah menikah atau tidak, gelar “Ms.” dapat digunakan sebagai alternatif yang lebih netral.
2. Diikuti dengan Nama Belakang atau Gelar Akademik
Penggunaan gelar “Mrs.” diikuti dengan nama belakang atau gelar akademik. Sebagai contoh:
- Mrs. Smith
- Mrs. Johnson, Ph.D..
3. Digunakan untuk Wanita Bercerai atau Janda
Jika seorang wanita bercerai atau janda, gelar “Mrs.” masih bisa digunakan jika wanita tersebut memilih untuk tetap menggunakan gelar tersebut. Namun, jika wanita tersebut lebih memilih untuk menggunakan gelar Ms. atau tidak menggunakan gelar sama sekali, hal tersebut juga dapat diterima.
Seiring dengan semakin banyaknya wanita yang memilih untuk tetap menggunakan gelar “Mrs.” setelah bercerai atau menjadi janda, penggunaan gelar “Mrs.” tidak lagi secara otomatis mengindikasikan bahwa seseorang sudah menikah.
Sebaliknya, gelar “Mrs.” sering kali digunakan sebagai bentuk penghormatan untuk wanita yang lebih tua atau memiliki status sosial yang tinggi.
4. Digunakan untuk Guru Perempuan
Selain itu, gelar “Mrs.” juga dapat digunakan untuk merujuk pada seorang guru atau pengajar wanita dalam konteks pendidikan. Murid dapat memanggil gurunya dengan gelar ini.
Penting juga untuk diingat bahwa penggunaan gelar “Mrs.” masih banyak digunakan dalam konteks formal atau resmi dan dapat memberikan kesan yang lebih profesional dan menghormati dalam situasi seperti itu.
Sebagai individu yang berbicara dalam bahasa Inggris, Anda perlu memahami bagaimana penggunaan gelar “Mrs.” dapat mempengaruhi cara kita berkomunikasi dengan orang lain dan memilih gelar yang tepat sesuai dengan situasi dan preferensi individu yang bersangkutan.
Variasi Penggunaan Gelar Mrs
Selain itu, terdapat juga beberapa variasi penggunaan gelar Mrs adalah hal yang perlu diperhatikan. Misalnya, di Inggris, gelar “Mrs.” sering digunakan untuk merujuk pada istri dari seorang pria yang memiliki status sosial yang tinggi.
Sedangkan di Amerika Serikat, gelar “Mrs.” sering digunakan untuk merujuk pada wanita yang sudah menikah, tanpa memperhatikan status sosial atau kekayaan.
Penggunaan gelar “Mrs.” dalam bahasa Inggris dapat mempengaruhi cara kita berkomunikasi dengan orang lain, terutama dalam konteks formal atau resmi. Penggunaan gelar “Mrs.” dapat menunjukkan rasa hormat dan sopan santun kepada wanita yang sudah menikah.
Terutama jika kita tidak mengenal wanita tersebut secara pribadi. Penggunaan gelar yang tepat juga dapat menunjukkan kemampuan kita dalam beradaptasi dengan budaya dan norma yang berlaku di suatu lingkungan.
Namun, seiring dengan perkembangan zaman dan perubahan sosial yang terjadi, penggunaan gelar “Mrs.” dalam bahasa Inggris tidak lagi dianggap sebagai satu-satunya bentuk penghormatan yang dapat digunakan untuk merujuk pada wanita yang sudah menikah.
Banyak wanita yang lebih memilih untuk tidak menggunakan gelar “Mrs.” dan memilih untuk menggunakan gelar “Ms.” sebagai alternatif yang lebih netral dan tidak membedakan status pernikahan.
Perbedaan Gelar Mrs dan Ms dalam Kalimat
Penggunaan gelar “Mrs.” dan “Ms.” memiliki perbedaan dalam penggunaannya dalam kalimat. Berikut ini adalah beberapa contoh perbedaan antara penggunaan keduanya dalam kalimat:
1. Penggunaan “Mrs.”
Berikut adalah beberapa contoh dalam penggunaan Mrs.
- She is Mrs. Johnson. (Dia adalah Nyonya Johnson, mengindikasikan bahwa dia sudah menikah dan gelar “Mrs.” digunakan untuk merujuk padanya)
- Mrs. Smith will be the keynote speaker at the conference. (Nyonya Smith akan menjadi pembicara utama pada konferensi, mengindikasikan penggunaan gelar “Mrs.” dalam situasi formal atau resmi)
2. Penggunaan “Ms.”
Berikut adalah contoh dalam penggunaan Ms.
- Ms. Johnson is a new employee at the company. (Ibu Johnson adalah karyawan baru di perusahaan, menggunakan gelar “Ms.” sebagai bentuk penghormatan netral yang tidak mengungkapkan apakah dia sudah menikah atau belum)
- Would you like to speak with Ms. Smith? (Apakah kamu ingin berbicara dengan Ibu Smith, menggunakan gelar “Ms.” sebagai bentuk penghormatan netral yang tidak mengungkapkan status pernikahannya)
Dari contoh-contoh di atas, dapat dilihat bahwa penggunaan gelar “Mrs.” mengindikasikan bahwa seseorang sudah menikah, sedangkan penggunaan gelar “Ms.” merupakan bentuk penghormatan netral yang tidak mengungkapkan apakah seseorang sudah menikah atau belum.
Oleh karena itu, penggunaan gelar “Ms.” lebih sering digunakan dalam situasi informal atau dalam konteks yang lebih netral secara gender. Namun, penggunaan gelar “Mrs.” masih sering digunakan dalam situasi formal atau resmi, terutama di lingkungan yang konservatif atau tradisional.
Gelar Mr untuk Pria Menikah
Selain Mrs, Anda juga perlu untuk mengetahui gelar yang digunakan pria yang sudah menikah. Gelar Mr biasanya disandingkan dengan gelar Mrs. Berikut ini adalah contoh kalimat menggunakan gelar mr.
- Mr. Smith is the CEO of the company. (Tuan Smith adalah CEO perusahaan, menggunakan gelar “Mr.” untuk merujuk pada pria yang sudah menikah)
- Would you like to speak with Mr. Johnson? (Apakah kamu ingin berbicara dengan Tuan Johnson, menggunakan gelar “Mr.” sebagai bentuk penghormatan pada pria yang sudah menikah).
Penggunaan gelar Mrs adalah hal yang dapat mempengaruhi cara Anda berkomunikasi dengan orang lain. Meskipun penggunaannya masih umum dalam situasi formal dan resmi, kita perlu mempertimbangkan preferensi individu dalam menggunakan gelar tersebut.