Orang Korea memiliki marga yang digunakan dalam penulisan namanya. Marga (nama keluarga) merupakan sebuah nama Korea yang biasa disebut dengan Seong. Penulisan nama marga lalu diikuti dengan nama kecil atau dalam bahasa Korea biasa disebut dengan istilah Myeong.
Dalam penulisan nama, Korea Selatan menganut sistem patrilineal, yaitu pemberian nama marga yang mengikuti garis keturunan dari ayah. Untuk pemberian nama, umumnya terdiri dari dua hingga empat suku kata. Namun, yang paling umum dipakai yaitu tiga suku kata.
Lantas, bagaimana sejarah munculnya penulisan nama marga yang ada di Korea? Apa saja nama marga yang ada di Korea yang paling sering dipakai? Simak pembahasan lengkapnya berikut.
Sejarah Nama Marga Korea
Pada jaman dahulu, tidak semua masyarakat Korea dapat memiliki nama marga. Yang boleh memakai nama marga hanyalah dari kalangan kerajaan ataupun bangsawan. Pada masa itu, pemberian nama marga berhubungan dengan kasta sehingga masyarakat biasa tidak bisa memilikinya.
Hal ini bermula pada masa kepemimpinan Raja Wang Geon yang berasal dari Dinasti Goryeo telah membuat aturan mengenai pemberian nama marga bagi para kaum bangsawan agar mengetahui siapa saja yang masih memiliki garis keturunan raja.
Lalu, pada abad ke-19 sistem kastaini telah dihapus pada Dinasti Joseon. Hingga pada abad ke-20, semua masyarakat Korea dari berbagai kalangan dapat memiliki marga sebagai sebuah identitas keluarga.
Saat ditetapkannya kebijakan tersebut, pemberian marga Kim, Park, dan Lee adalah yang paling banyak digunakan oleh sebagian besar masyarakat Korea. Hingga kini, nama marga tersebut sudah cukup populer di Korea Selatan.
Untuk nama belakang Korea ada pengaruh dari budaya Jepang dan Cina. Untuk budaya Cina memiliki pengaruh yang cukup kuat, karena banyak nama Korea yang memakai karakter Cina.
Masyarakat Korea juga mempunyai sistem kekerabatan yang disebut tongjok atau istilah umumnya yaitu klan. Sesama tongjok dapat menggunakan nama marga yang sama karena nenek moyang mereka juga sama.
Fakta Menarik tentang Marga Nama Korea
Ada beberapa fakta menarik tentang penggunaan nama marga Korea, diantaranya yaitu:
1. Penulisan Marga Diletakkan di Depan
Penulisan nama Korea yang benar yaitu, nama marga diletakkan di depan lalu diikuti nama panggilan di belakangnya. Hal ini merupakan sebuah perbedaan mencolok, dimana sebagian besar negara memiliki aturan penulisan nama marga di belakang nama panggilan.
Namun, untuk pengisian formulir catatan sipil tingkat internasional, penulisan marga Korea diletakkan di akhir nama panggilan.
2. Korea Utara juga Memiliki Nama Marga
Budaya penulisan nama yang ada di Korea Selatan dan Korea Utara memiliki tradisi yang serupa dalam beberapa generasi sebelumnya. Namun, pada penulisan nama Korea Selatan saat ini sudah terpengaruh oleh budaya barat, sehingga banyak yang saat ini menempatkan nama marga di akhir.
Untuk penulisan nama marga di Korea Utara juga memiliki persamaan, namun nama marga yang ada di Korut sedikit terdengar lebih asing, contohnya seperti Ri, Ryuk, Rim, dan lainnya.
3. Wanita yang Sudah Menikah Tidak Ada Perubahan Marga
Di beberapa negara, termasuk Indonesia, saat wanita sudah menikah bisanya menyertakan nama belakang suami ke dalam nama istrinya. Namun, hal berbeda terjadi di Korea, dimana wanita yang sudah menikah tetap menggunakan marga dari keluarga asalnya, tidak mengikuti suami.
Namun, ketika istri telah memiliki anak, maka sang anak bisa memakai marga dari sang suami.
4. Larangan Menikah Bagi yang Memiliki Marga Sama
Pada tahun 1997 sempat dibuat aturan tentang larangan menikah bagi pasangan yang memiliki marga sejenis. Namun, sejak tahun 2005, aturan tersebut dihapus dan diperbolehkan menikah dengan marga sama asalkan berasal dari daerah yang berbeda dan tidak punya kekerabatan yang dekat.
Nama Marga Korea yang Paling Umum dan Artinya
Ada sebanyak 45% dari total 50 juta warga Korea banyak yang memakai nama marga Kim, Park dan Lee. Berikut beberapa nama marga yang cukup populer dan hampir digunakan pada kebanyakan nama Korea beserta artinya.
1. Kim
Kim memiliki arti emas. Kim menjadi nama marga yang banyak dipakai orang Korea. Ada sekitar 10 juta lebih orang Korea yang memakai nama marga Kim.
2. Lee
Lee memiliki arti keuntungan. Nama marga Lee cukup populer dan telah digunakan oleh 7 juta orang Korea.
3. Park
Park memiliki arti bersinar. Nama yang penuh makna ini dijadikan pilihan dalam pemakaian nama marga oleh sekitar 4 juta warga Korea di sana.
4. Kang
Berkat popularitas salah satu personil boyband, yaitu Kang Daniel, marga Kang kini sudah banyak dikenal masyarakat luas. Kang memiliki makna sungai dan nama ini telah dipakai oleh sekitar 1,2 juta orang Korea
5. Choi
Nama Choi memiliki makna gunung. Nama marga ini cukup terkenal, terlebih salah satu personil boyband Super Junior, yaitu Siwon Choi juga memakai nama marga ini.
6. Lim
Lim memiliki makna menunjuk atau mengizinkan. Nama marga ini telah dipakai oleh hampir 1 juta orang Korea.
7. Jung atau Jeong
Jung atau Jeong memiliki makna dapat diandalkan. Sudah ada sekitar 2,4 juta orang Korea yang menggunakan nama ini, salah satunya publik figur terkenal yaitu Jeong Jun.
8. Yun atau Yoon
Yun atau Yoon memiliki arti menguasai. Banyak publik figur maupun tokoh terkenal lainnya yang memakai nama ini, misalnya Yoon Mi Rae hingga presiden Korea Selatan, yaitu Yoon Suk Yeol.
9. Ji
Ji memiliki makna telaga dan kebajikan. Marga ini cukup populer dan digunakan oleh aktor terkenal Korea, yaitu Ji Chang Woook.
10. Hwang
Nama Hwang memiliki makna yang sama dengan nama Kim, yaitu emas atau berwarna kuning.
11. Go
Go memiliki arti tinggi. Orang yang menggunakan nama Go berharap dapat berada di posisi keberuntungan yang tinggi. Nama marga ini juga cukup populer di Korea.
12. Ahn
Ahn memiliki arti kedamaian. Nama ini cukup populer di kalangan masyarakat umum, namun tidak begitu banyak yang menggunakannya di kalangan artis.
Nama Korea dengan Marga yang Paling Langka dan Artinya
Selain nama yang cukup populer, seperti Kim, Lee, dan Park, ternyata ada juga beberapa nama marga Korea yang tidak banyak digunakan. Berikut daftar nama marga yang langka digunakan di Korea beserta artinya:
1. Tan
Nama marga Tan berasal dari Kota Haeju, Korea Utara. Penggunaan nama marga ini di Korea Selatan pertama kali ditemukan sekitar tahun 1930.
2. Wan
Nama Wan diambil dari kota kuno yang ada di Provinsi Shanxi pada masa Dinasti Zhou. Nama ini jarang dipakai, dan tercatat ada 6 keluarga saja yang menggunakannya.
3.Kwog
Penulisan Kwog menggunakan karakter penulisan Cina Kuno dan nama ini dipakai dalam nama keluarga ‘Feng’ di Cina. Marga Kwog juga masih dipakai pada nama Korea. Namun, jumlahnya cukup langka.