Apakah Anda sudah pernah mendengar kalimat pasif? Mungkin jika dalam bahasa Indonesia tidak asing lagi bukan? Akan tetapi, materi kali ini akan membahas mengenai passive sentence dalam bahasa Inggris. Ya, bahasa Inggris dari kalimat pasif adalah passive sentence.
Untuk tata cara penyusunannya sendiri juga sudah diatur sehingga memiliki struktur yang jelas. Jika ingin menggunakan kalimat pasif dalam bahasa Inggris maka harus mengetahui materinya secara mendasar dan memahaminya dengan baik.
Jika masih bingung maka dapat mempelajari materi di bawah ini yang berfokus pada passive sentence. Tunggu apa lagi? Anda bisa mendapatkan materi secara lengkap pada artikel ini.
Pengertian Passive Sentence
Berdasarkan pengertiannya, passive sentence adalah tatanan bahasa yang membuat sebuah kalimat dengan subjek yang dikenai tindakan atau kata kerja (verb). Kalimat pasif ini memang berfokus pada kalimat-kalimat yang terletak pada tindakan yang akan dilakukan oleh subjek atau objek kalimat.
Anda bisa mengetahui beberapa contoh kalimat dalam bahasa Indonesia, seperti:
- Buku itu ditulis olehku (A book is written by me)
- Indonesia raya ditulis oleh WR Supratman (Indonesia Raya was written by WR Supratman)
- Komputerku terkena hack (My computer was hacked)
Jadi, dalam passive sentence ini Anda bisa mengetahui bahwa objek berada di bagian depan dan subjek terdapat di bagian belakang. Akan tetapi, masih terdapat banyak aturan yang harus diketahui sehingga bisa membuat kalimat pasif dengan sempurna dalam Bahasa Inggris.
Pentingnya Passive Sentence dalam Bahasa Inggris
Penggunaan dari kalimat pasif ini memang cukup penting karena bisa menggambarkan situasi yang terjadi. Dimana fokus yang dimilikinya terletak pada tindakan (action) yang dilakukan oleh subjek itu sendiri sehingga bisa merasakan apa yang sedang dilakukan.
Kegunaan dari passive sentence lainnya adalah untuk bisa mengungkapkan sebuah kegiatan yang tidak terlalu jelas sedang dilakukan oleh subjek. Dengan begitu, kata-kata yang digunakan untuk menggambarkan kegiatan tersebut akan membantu menyampaikan maksudnya.
Oleh sebab itu, pada kasus tertentu maka pola kalimat pasif ini sangat cocok digunakan pada situasi seperti itu. Bahkan jika subjek sudah diketahui namun letaknya di belakang kalimat sehingga yang menjadi poin utama adalah apa yang sedang dilakukan (action).
Dari Active Sentence Menjadi Passive Sentence
Biasanya kalimat aktif memang banyak digunakan oleh orang yang sedang melakukan percakapan maupun menulis kalimat. Hal tersebut dikarenakan kalimat aktif lebih mudah dipahami dan menonjolkan subjek yang sedang dibicarakan.
Akan tetapi, jika ingin mengubah kalimat aktif (active sentence) menjadi passive sentence maka ada aturan yang harus dilakukan, seperti:
- Anda harus mengetahui mengenai subjek, objek, maupun aktivitas yang sedang dilakukan.
- Kemudian, lakukan pengubahan pada objek yang terdapat pada active sentence menjadi sebuah subjek pada passive sentence.
- Helping verb yang digunakan pada active sentence tinggal disesuaikan tensesnya dengan subjek yang ada pada passive sentence.
- Setelah itu, bisa mengubah kalimat kerja utama (main verb) menjadi tenses yang berbeda yaitu verb 3 atau past participle.
- Terakhir, yang bisa disesuaikan adalah menggunakan by pada saat menyebutkan subjek maupun objek yang mana tadinya diikuti subjek pada active sentence sebelumnya.
Dalam aturan mengubah active sentence menjadi passive sentence memang sedikit rumit. Akan tetapi, jika sudah dilalui maka akan terasa lebih mudah dan lebih menguasai banyak bentuk verb, grammar, vocabulary, dan lainnya.
Rumus Passive Sentence dalam Bahasa Inggris
Agar bisa melakukan penyusunan passive sentence ini maka bisa menggunakan rumus dalam bahasa Inggris. Untuk tatanan bahasa tersebut bisa disesuaikan dengan berbagai aturan yang ada pada struktur bahasa Inggris. Ternyata rumus yang dimiliki ini akan membuat pemahaman lebih mudah, yaitu:
1. Simple Present Tense
Tenses yang digunakan pada passive sentence ini adalah simple present sehingga bisa digunakan untuk menyesuaikan passive sentence dari active sentence. Dan disesuaikan dengan kejadian saat ini sehingga rumus yang digunakan, yaitu:
To be (is. Am, are) + V3
2. Simple Past Tense
Jika kejadian tersebut terjadi pada waktu yang sudah lampau maka tenses yang digunakan adalah simple past tense. Dalam menggunakan tenses ini tentunya menggunakan to be verb 2 seperti was atau were. Jika ingin mengetahui rumus yang akan digunakan maka bisa melihat pada informasi di sini:
To be (was/were) + v3
3. Simple Future Tense
Sedangkan, untuk kejadian yang nantinya akan terjadi atau sudah direncanakan pada waktu yang akan datang maka menggunakan tenses simple future tense. Dan to be yang digunakan adalah will be. Dalam hal ini, tentu saja menggunakan rumus yang dapat digunakan, yaitu:
To be (will be) + v3.
Menggunakan passive sentence ini maka akan membuat pemahaman menjadi lebih mudah lagi. Tindakan dan kegiatan tersebut akan berbentuk dengan action yang disertai dengan objek pada active sentence menjadi subjek passive sentence.
Tips Belajar Passive Sentence yang Menyenangkan
Ternyata agar bisa mendapatkan pemahaman yang lebih baik maka Anda dapat menggunakan cara yang menyenangkan. Tentu saja, akan membuat sesi belajar menjadi lebih menyenangkan. Jika ingin mendapatkan tips belajar yang mudah maka bisa melihat pada tips di bawah ini:
1. Menggunakan Permainan Tenis Relay
Apakah Anda mengetahui apa yang dimaksud dengan permainan tenis relay ini? Tentu saja layaknya permainan tenis yang seperti dilakukan. Caranya cukup mudah dan bisa dilakukan dengan banyak orang seperti di sekolah, yaitu:
- Buatlah 2 tim dengan jumlah yang sama besar.
- Selanjutnya, hadapkan kedua tim tersebut.
- Berikan satu kosakata berupa action atau objek.
- Nantinya, siswa akan membuat kalimat active sentence terlebih dahulu.
- Setelah itu, active sentence yang dibuat harus diberikan kepada tim lainnya.
- Lalu, tim lain mengubahnya menjadi passive sentence.
Cukup menarik bukan? Jadi, dengan permainan dan kosakata yang mudah mampu membuat siswa membuat kalimat aktif menjadi kalimat pasif. Tentu saja akan membuatnya mudah untuk mengingat materi sebelumnya.
2. Metode Menyusun Kata
Salah satu cara yang cukup efektif agar bisa mempelajari passive sentence dalam bahasa Inggris adalah dengan metode menyusun kata. Dalam menggunakan metode ini beberapa langkah dapat dilakukan, yaitu:
- Pertama, buatlah kelompok masing-masing terdiri dari 5 siswa.
- Setelah itu, setiap siswa harus membuat 5 kalimat aktif dan 5 kalimat pasif.
- Untuk kalimat yang dibuat oleh masing-masing siswa tersebut harus dituliskan pada kertas yang sudah dipotong dengan penulisan perkata.
- 10 kalimat yang sudah dituliskan harus diberikan kepada kelompok lain.
- Siswa dalam kelompok harus menyusun masing-masing kata menjadi 5 kalimat aktif dan kalimat pasif.
- Jika sudah selesai menyusun kalimat tersebut maka jawaban bisa dikoreksi oleh guru.
Dalam melakukan permainan ini memang dibutuhkan kerja sama antar kelompok sehingga mendapatkan kalimat aktif dan pasif. Tentu saja bisa mengulang materi active sentence dan dilanjutkan dengan passive sentence.
Passive sentence dalam bahasa Inggris memang materi yang bisa dibilang tidak begitu sulit. Dengan pemahaman dan cara penyampaian materi yang unik maka akan membuat materi ini cepat ditangkap dan dipahami.