Dapur merupakan salah satu ruangan yang ada di dalam rumah dengan fungsi untuk membuat makanan alias memasak. Biasanya dapur digunakan juga untuk makan bersama keluarga dengan meja makan di dalamnya. Apa sih bahasa Jepang dapur?
Istilah dapur di dalam bahasa Jepang mudah dipelajari, karena kosakatanya mudah diingat dan dihafal di luar kepala. Tidak hanya itu saja, untuk memperdalam bahasa Jepang tentu kata dapur tidak akan cukup, maka dari itu Anda harus mempelajari apa saja yang ada di dapur.
Apa Bahasa Jepang Dapur?
Daidokoro, begitulah orang Jepang menyebut sebuah ruangan yang ada di dalam rumah yang mana di dalam bahasa Indonesia disebut dengan dapur. Daidokoro atau dapur dalam aksara Jepang ditulis seperti berikut ini:
台所
Akan tetapi, beberapa tahun belakangan ini masyarakat Jepang menggunakan istilah “Kicchin” yang merupakan hasil dari serapan bahasa Inggris dalam percakapan sehari-hari. Secara harfiah, kedua kata tersebut memiliki arti yang sama persis yakni dapur, lho.
Namun, tentunya akan ada perbedaan yang membuat kedua kata tersebut digunakan dalam keadaan berbeda. Daidokoro berarti sebagai sebuah tempat di dalam ruangan yang di dalamnya memiliki beberapa komponen, seperti kompor, bak cuci, dan lain sebagainya.
Alat-alat tersebut nantinya digunakan untuk membuat atau memasak makanan sebagaimana mestinya. Namun, daidokoro lebih memberikan kesan sebagai “Dapur Tradisional” yang mana lantainya masih berlapis tanah dan kompor masih berupa tungku.
Di dalam daidokoro tidak ada alat-alat modern seperti gas dan listrik, lebih tepatnya digunakan untuk menyebutkan dapur tempo dulu. Namun, ternyata daidokoro juga digunakan untuk menyebutkan pasar grosir besar, lho.
Selain itu, juga digunakan dalam istilah manajemen keuangan atau tempat keluar masuknya keuangan di dalam sebuah perusahaan maupun organisasi.
Istilah Lain untuk Menyebutkan Dapur
Daidokoro adalah bahasa Jepang dapur, namun ada juga istilah lain yang digunakan untuk menyebutkan ruangan untuk memasak ini. Masing-masing istilah memiliki kegunaan yang berbeda-beda, misalnya seperti berikut ini:
1. Kicchin
Istilah kicchin berasal dari serapan bahasa Inggris, yakni kata “Kitchen” yang artinya dapur. Dari serapan tersebut, kicchin memiliki kesan sebagai dapur modern atau bahkan dapur bergaya barat.
Sama dengan daidokoro, kicchin digambarkan dengan ruang khusus yang digunakan untuk memasak dan dilengkapi dengan kompor, kemudian wastafel, meja makan, rak penyimpanan, kipas ventilasi, dan alat-alat lainnya.
Akan tetapi yang membedakan kedua istilah tersebut adalah kicchin memberikan kesan sebagai tempat yang dapat digunakan keluarga berkumpul guna menyantap makanan atau dining kitchen, namun daidokoro tidak demikian.
Tidak hanya digunakan untuk menunjukkan dapur yang ada di dalam rumah, kicchin juga digunakan untuk menunjukkan dapur yang digunakan untuk memasak di restoran, misalnya seperti kicchin sutaffu alias staf dapur.
Dapur | きっちん | Kicchin |
2. Kuriya
Istilah lainnya adalah kuriya yang merupakan bahasa lama untuk menunjukkan dapur, yang mana digunakan sejak zaman Nara. Kuriya merujuk pada tempat yang digunakan untuk memasak dengan menggunakan api.
Sebenarnya kuriya merupakan serapan dari salah satu bahasa China, yakni chuu yang memiliki arti dapur. Sama halnya dengan daidokoro, kuriya juga digunakan untuk memasak makanan namun tidak menggunakan kompor, melainkan api dari kayu.
Dapur | くりや | Kuriya |
3. Chuubou
Istilah chuubou terdiri dari dua huruf kanji, yakni chuu yang berarti dapur dan bou yang berarti ruangan. Chuubou digunakan untuk tempat memasak yang ada di restoran atau pusat makan siang sekolah alias kantin.
Dapur | 厨房 | Chuubou |
4. Okatte / Katteba
Istilah keempat dari bahasa Jepang dapur ini ternyata juga dari bahasa lama yang digunakan untuk menyebutkan tempat memasak, tepatnya di zaman Edo. Ketika sampai di zaman Showa, istilah ini masih sering terdengar karena sering digunakan.
Namun, zaman sekarang sudah tidak banyak yang menggunakan istilah ini untuk menyebutkan dapur, karena orang-orang beralih menggunakan istilah yang lebih modern. Istilah okatte atau katteba dapat Anda temukan di beberapa karya sastra lama Jepang.
Dapur (di rumah) | オカッテ/カテバ | Okatte / Katteba |
5. Chouriba
Terakhir chouriba yang secara harfiah merupakan tempat memasak, namun istilah ini lebih banyak digunakan untuk menyebutkan dapur yang ada di dalam restoran atau tempat komersil pembuatan makanan lainnya.
Dapur | チョリバ | Chouriba |
Alat-Alat di Dalam Dapur
1. Penggorengan
Penggorengan merupakan alat yang wajib ada di dalam dapur, karena memang sangat penting untuk proses memasak. Penggorengan dalam bahasa Jepang ternyata merupakan hasil dari resapan bahasa Inggris, yakni frying pan. Sedangkan dalam bahasa Jepang adalah:
Penggorengan | フライパン | Furaipan |
2. Panci
Alat kedua yang biasanya ada di dalam dapur adalah panci dengan berbagai macam fungsi dan salah satunya untuk merebus air. Kehadiran panci sangatlah penting dalam hal memasak, sehingga harus ada di dalam dapur. Panci dalam bahasa Jepang adalah:
Panci | 鍋 | Nabe |
3. Cerek, Ketel
Cerek atau ketel merupakan alat atau benda yang digunakan untuk memanaskan air, namun berbeda dengan panci. Selain itu, alat ini juga digunakan untuk menyajikan air dan kebanyakan terbuat dari bahan logam agar air awet panas. Dalam bahasa Jepang sebagai berikut:
Cerek, Ketel | ケトル | Ketoru |
4. Pisau Dapur
Pisau dapur digunakan untuk mengiris bahan-bahan makanan sesuai dengan keinginan yang memasak. Pisau dapur menjadi hal wajib yang perlu ada untuk proses memasak yang maksimal. Sedangkan untuk menyebutkan pisau dapur dalam bahasa Jepang adalah:
Pisau Dapur | 包丁 | Hoochoo |
5. Talenan
Bukan hanya pisau dapur saja, Anda juga membutuhkan talenan untuk mempermudah kegiatan memotong bahan makanan. Dengan talenan sebagai alas untuk memotong akan membuat pisau dapur tidak mudah rusak. Berikut bahasa Jepang talenan:
Talenan | マナイタ | Manaita |
6. Contong Sayur
Centong sayur berfungsi untuk menciduk sayur ketika hendak memindahkannya dari wadah satu ke wadah lainnya, agar tidak berceceran ke mana-mana. Contong sayur dalam bahasa Jepang disebut sebagai otama, kemudian ditulis dalam aksara Jepang seperti berikut:
Centong Sayur | おたま | Otama |
7. Bakul
Bakul di Indonesia digunakan sebagai wadah nasi ketika sudah matang dan sangat berguna untuk mendinginkan nasi sebelum dimakan. Berikut ini bahasa Jepangnya:
Bakul | ざる | Zaru |
8. Baki
Sedangkan baki merupakan alat dapur yang digunakan untuk membawa makanan dan minuman dalam jumlah banyak yang tidak bisa dibawa dengan kedua tangan. Berikut ini bahasa Jepangnya:
Baki | お盆 | Obon |
9. Kulkas
Kulkas atau mesin pendingin berfungsi untuk menyimpan bahan makanan maupun makanan agar lebih awet, sehingga sangat dibutuhkan di dalam dapur. Dalam bahasa Jepang kulkas disebut dengan reizouko yang ditulis dengan huruf Jepang berikut:
Kulkas | 冷蔵庫 | Reizouko |
10. Rice Cooker
Rice cooker sangat membantu dalam proses memasak, karena Anda hanya perlu sekali klik saja untuk membuat beras menjadi nasi. Jika ingin menyebutkan rice cooker dalam bahasa Jepang, maka gunakan istilah berikut ini:
Rice Cooker | スイハンキ | Suihanki |
Dari penjelasan di atas dapat diketahui bahwa bahasa Jepang dapur ada beberapa istilah, namun yang paling banyak digunakan adalah kicchin dan daidokoro. Namun tentu saja Anda harus mengetahui keseluruhan istilah untuk memperdalam bahasa Jepang masing-masing.