Bahasa Korea Guru Laki-Laki & Perempuan (+Lingkungan Sekolah

Bahasa Korea Guru

Semakin hari minat masyarakat Indonesia untuk mempelajari bahasa asing terutama bahasa Korea tergolong tinggi. Hal ini disebabkan karena banyaknya tontonan menarik yang mereka lihat melalui drama maupun media lain. Salah satu yang umum dipelajari adalah bahasa Korea guru.

Anda tentu tidak asing lagi jika drama Korea seringkali mengangkat tema sekolahan. Dalam lembaga pendidikan ini terdapat beberapa orang penting seperti guru dan siswa. Untuk menambah wawasan, Anda bisa mulai untuk mengenal panggilan untuk orang-orang yang ada di lingkup sekolah.

Bahasa Korea Guru Laki-Laki dan Perempuan

Bahasa Korea Guru Laki-Laki dan Perempuan

Di sekolah, orang-orang yang menuntut ilmu dikenal dengan sebutan siswa (laki-laki) dan siswi (perempuan). Sementara itu, orang yang mengajar siswa-siswa disebut dengan guru. Nah, dalam bahasa Korea, guru memiliki panggilan tersendiri seperti yang dijelaskan pada uraian berikut.

선생님 (Seonsaengnim)

Seonsaengnim merupakan panggilan untuk guru dalam bahasa Korea. Panggilan ini dapat ditujukan oleh bapak maupun ibu guru (tidak memandang gender). Selain itu, “seonsaengnim”juga sering disingkat menjadi 쌤 (ssaem).

Panggilan untuk guru harus diucapkan dengan intonasi yang jelas dan cara penyampaian yang sopan. Sebagai siswa, memanggil guru dapat dilakukan dalam berbagai situasi di dalam lingkungan sekolah. Misalnya, saat menyapa, mengajukan pertanyaan, meminta izin, serta bentuk komunikasi lainnya.

Keberadaan guru dalam sekolah menjadi sangat penting karena berkaitan dengan tugasnya untuk mendidik para siswa. Dibalik Siswa yang pintar dan sukses, tentu memiliki guru yang hebat. Hal ini disebabkan karena pelajaran yang diberikan oleh guru tersebut dapat diterima dengan baik.

Akan tetapi, parameter kesuksesan seorang guru tidak hanya dilihat dari kesuksesan murid, namun juga karakternya. Salah satunya dengan memanggil “seonsaengnim” terlebih dahulu sebelum akhirnya melanjutkan komunikasi yang lebih panjang atau menyampaikan tujuan panggilannya.

Contoh:

Korea               : 나는 수학 선생님을 정말 좋아한다

(Naneun suhak sonsaengnimeul jeongmal joahanda)

Indonesia         : Saya sangat menyukai guru matematika. 

Bahasa Korea di Lingkungan Sekolah Selain Guru

Bahasa Korea di Lingkungan Sekolah

Selain guru, masih banyak elemen atau orang lain yang berada di lingkungan sekolah. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mempelajari istilah-istilah lain tersebut agar pemahamannya lebih lengkap. Selain itu, pengaplikasiannya juga akan lebih mudah dan bagus.

학교, Hakgyo (Sekolah)

Berbicara tentang lingkungan sekolah tentu tidak terlepas dari tempat belajar para siswa atau sekolah itu sendiri. Bahasa korea dari sekolah adalah 학교 (hakgyo). Kata ini sering digunakan dalam drama-drama Korea saat memperlihatkan lokasi atau tempat belajar tersebut.

Meskipun fungsi utama sebagai tempat belajar, akan tetapi sekolah memiliki banyak cerita tersendiri bagi setiap siswa. Mereka bisa melewati masa kanak-kanak hingga dewasa di tempat tersebut, termasuk bertemu dengan teman-teman maupun bapak dan ibu guru.

Cerita yang siswa miliki di sekolah tidak selamanya menyenangkan, tetapi juga ada sedih, kecewa, hingga kejadian-kejadian lucu. Misalnya, terlambat datang ke sekolah dan dihukum, mendapatkan nilai rendah atau tinggi, berhasil meraih juara, mengerjai teman, bercanda, hingga makan di kantin.

Contoh:

Korea               : 우리학교는 서울에서 유명한 학교가 아니었다

(Urihakkyoneun seoureso yumyonghan hakkyoga aniotta)

Indonesia         : Sekolah kami bukan sekolah terkenal di Seoul. 

학생, Haksaeng (Murid)

Orang-orang yang menuntut ilmu di sekolah disebut dengan murid atau 학생 (haksaeng) dalam bahasa Korea. Murid inilah yang menjadi objek dalam lingkungan sekolah dan berkewajiban untuk mengikuti semua pembelajaran sesuai dengan aturan yang berlaku.

Panggilan “haksaeng” dapat digunakan untuk murid laki-laki maupun perempuan. Umumnya, panggilan ini digunakan untuk merepresentasikan status anak tersebut dalam sekolah. Selain itu, juga bisa dipakai untuk memperkenalkan diri ke teman atau orang lain yang baru ditemui.

Sebagai murid atau orang yang paling muda di lembaga pendidikan tersebut, siswa dituntut untuk bersikap hormat kepada siapapun. Mulai dari teman, ibu guru, bapak guru, hingga kepala sekolah. Misalnya, setiap bertemu ibu guru harus mengucapkan bahasa korea guru yaitu seonsaengnim.

2. 반 친구, Ban Chinggu (Teman Sekelas)

Di sekolah, seorang siswa tidak menuntut ilmu secara sendirian. Terdapat banyak anak yang lain yang melakukan hal yang sama. Umumnya, sekolah membagi siswa ke dalam tingkatan kelas tertentu mulai dari kelas 1, 2, 3, hingga tingkatan lain yang lebih tinggi.

Saat siswa berada dalam satu kelas, ia akan bertemu dengan teman-teman yang disebut dengan teman sekelas atau 반 친구 (ban chinggu). Mereka yang akan menjadi teman belajar hingga nantinya waktu kenaikan kelas tiba.

Oleh karena itu, menjalin hubungan yang baik dengan teman sekelas adalah hal yang penting. Anda dapat melatih komunikasi, membangun relasi, membentuk kerja sama, menjaga kekompakan, dan lain-lain. Bahkan, banyak yang memiliki persahabatan yang langgeng sejak masa sekolah hingga dewasa.

4. 선배, Seonbae (Senior)

Seperti yang diketahui bahwa sekolah memiliki tingkatan kelas tersendiri untuk membagi murid-muridnya. Nah, orang yang kelasnya lebih tinggi dari Anda disebut dengan “senior” atau dalam bahasa Korea 선배 (seonbae). Untuk versi yang lebih formal atau baku disebut seonbaenim.

Panggilan “seonbae” untuk memberikan rasa hormat kepada yang lebih tua atau lebih dulu menuntut ilmu di sekolah. Umumnya, hubungan antara senior atau kakak kelas dengan juniornya tidak terlalu akrab. Akan tetapi, beberapa diantaranya juga bisa menjalin pertemanan dengan sangat baik.

Sebagai senior, kakak kelas diharuskan untuk mampu memberikan contoh yang baik kepada adik-adiknya. Mereka juga bisa memberikan bantuan berupa bimbingan jika ada yang membutuhkan. Misalnya, membantu murid baru untuk menemukan ruangan-ruangan tertentu di sekolah.

Contoh:

Korea               : 저는 우리 학교 선배들로부터 많은 것을 배웠습니다

(Joneun uri hakkkyo sonbaedeulrobuto maneun goseul baewotsseumnida)

Indonesia         : Saya belajar banyak dari para senior di sekolah kita. 

5. 후배, Hubae (Junior) 

Jika ada senior atau kakak kelas, maka tentu ada junior atau adik kelas. Panggilan untuk murid ini adalah 후배 (hubae). Panggilan ini merujuk pada murid yang tingkatan kelasnya lebih rendah dari Anda. Jadi, bagi mereka Anda adalah senior, sementara bagi Anda mereka adalah junior.

Panggilan untuk keduanya tergantung pada siapa yang subjek dan objeknya. Adapun panggilan untuk junior dalam versi yang lebih sopan adalah “hubaenim.” Akan tetapi, panggilan tersebut jarang digunakan di lingkungan sekolah.

Sebagai junior, Anda diwajibkan untuk bersikap hormat kepada kakak kelas dan bersikap baik sebagaimana mereka juga dituntut hal yang sama. Sama halnya dengan memanggil guru, kedua murid beda tingkatan ini akan menggunakan bahasa Korea guru yang sopan.

6. 숙제, Sukje (Pekerjaan Rumah/PR)

Semua murid yang ada di sekolah tentu pernah mendapatkan pekerjaan rumah (PR). Tugas ini biasanya diberikan oleh guru agar diselesaikan di rumah secara mandiri maupun berkelompok. Dalam bahasa Korea, pekerjaan rumah disebut dengan 숙제 (sukje).

Pemberian PR oleh guru bertujuan untuk melatih sekaligus menambah pengetahuan murid akan pelajaran yang telah disampaikan. Guru biasanya memberikan beberapa tugas dan siswa diberikan tenggang waktu untuk mengerjakannya kemudian dikumpulkan kembali.

Jika sudah selesai, guru akan memeriksa pekerjaan rumah siswa dan memberikan nilai. Besaran nilai yang diperoleh setiap murid dapat digunakan sebagai nilai ukur tingkat pemahaman mereka. Selain itu, juga dapat menjadi bahan evaluasi untuk kedepannya.

Untuk belajar bahasa Korea, Anda dapat memulainya berdasarkan aktivitas sehari-hari. Misalnya, di lingkungan sekolah, bahasa Korea guru adalah 선생님 (seonsaengnim). Panggilan tersebut ditujukan kepada bapak maupun ibu guru yang bertugas menyampaikan pelajaran.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *